Pindah ke Klub Liga 1 Bukan Berarti Jelek, Ini Alasan Egy-Witan Tidak Rugi Kembali ke Tanah Air

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 31 Januari 2023 | 21:31 WIB
Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Pratama Arhan merayakan gol dalam laga timnas Indonesia melawan Kamboja di Grup A Piala AFF 2022, Jumat (23/12/2022) di SUGBK, Senayan.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Pratama Arhan merayakan gol dalam laga timnas Indonesia melawan Kamboja di Grup A Piala AFF 2022, Jumat (23/12/2022) di SUGBK, Senayan.

Pelatih Persija, Thomas Doll juga punya pengalaman lebih bagus ketimbang juru taktik AS Trencin sebelumnya, Peter Hlinka.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, juga meminta masyarakat untuk tidak menghakimi keputusan Egy dan Witan.

"Semua pemain kan sudah punya manajemen sendiri," kata Indra Sjafri dilansir dari Kompas.com, Selasa (31/1/2023).

Indra Sjafri berharap pemain tetap bisa meningkatkan meski bermain di Liga 1.

"Harapan saya untuk semua pemain, siapa pun dia, diharapkan bisa meningkatkan kualitas mereka buat timnas lebih baik."

"Di mana pun klubnya mereka bermain."

"Tentu berkompetisi di luar yang diyakini levelnya lebih baik, kita berharap banyak pemain yang bermain di sana."

"Karena kita yakin akan bisa membantu kualitas para pemain lebih baik ke depannya," pungkasnya.

Baca Juga: Klasemen Liga 1 - Persib Kembali Turunkan Persija dari Singgasana, Luis Milla Menuju Rekor Baru di Indonesia


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.