Lambatnya Tokyo Verdy Melihat Bakat Pratama Arhan, 1,5 Tahun Baru Rasakan Lemparan Maut
Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan, merayakan gol Tokyo Verdy ke gawang Gunma di Piala Emperor pada Rabu (7/6/2023).
Tersumbatnya menit main di Tokyo Verdy bisa dijelaskan dengan dua dugaan, 1) Arhan yang belum mencapai level Jepang, atau 2) klub yang tak bisa melihat bakat Arhan.
Penampilan kemarin sore mengindikasikan dugaan kedua lebih tepat untuk menjelaskan situasi Arhan.
"Pahlawan hari ini adalah Arhan," tulis Tokyo Verdy di Instagram.
"Dia bermain agresif pada laga resmi pertama sejak sekian lama."
"Dan menciptakan momen yang membuahkan gol kemenangan dengan spesialisasinya lemparan ke dalam."
いや、いい角度で撮れていたアルハンのアシストとなったロングスロー‼️ pic.twitter.com/0A2CDcaaCs
— シンさん (@ari_arishin) June 7, 2023
Arhan memang melepaskan lemparan mautnya pada menit ke-84, yang ditanduk oleh bek Gunma ke gawangnya sendiri.
Dibarengi penampilan ofensif di sepanjang pertandingan, Arhan berhasil membuktikan ia mulai adaptif dengan level tinggi Jepang.
Patut dicatat pula, tim lawan Thespakusatsu Gunma adalah tim selevel dengan Tokyo Verdy, bukan dari kasta bawah.
Energi ofensif Arhan seperti terlihat di SEA Games 2023, kini bisa disaksikan publik Jepang di pertandingan Tokyo Verdy.
| Editor | : | Najmul Ula |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
