Bagus Kahfi Ungkap Alasan Utama Balik dari Eropa, Susul Dua Alumni Garuda Select Pulkam ke Liga Indonesia

Nungki Nugroho - Minggu, 4 Juni 2023 | 15:06 WIB
Bagus Kahfi saat menorehkan debut kompetitif bagi Jong FC Utrecht dalam laga kontra SC Telstar (28/8/2021).
Bolanas.com
Bagus Kahfi saat menorehkan debut kompetitif bagi Jong FC Utrecht dalam laga kontra SC Telstar (28/8/2021).

Baca Juga: Pepet Erick Thohir, Sampdoria Terdegradasi Buat Emil Audero Sadar Diri Tak Bisa Bersaing di Timnas Italia?

"Singkat cerita kembali ke Barito, sebenarnya Bagas (Kaffa) mengajak kembali saya bergabung karena melihat saya jarang dapat menit bermain," ucap Bagus dikutip dari Kompas.com.

"Sebenarnya saya belum puas untuk pulang ke Indonesia," tambahnya.

Bagus Kahfi mengaku sangat ingin membela timnas Indonesia seperti kembarannya yang baru saja meraih medali emas SEA Games 2023.

"Saya juga masih punya mimpi untuk membela timnas Indonesia lagi. Saya tahu saya harus bekerja keras dan menunjukkan performa yang bagus di Liga 1. Saya akan berusaha untuk mencapai target saya," pungkasnya.

Duo gelandang timnas U-19 Indonesia di HNK Rijeka, Brylian Aldama dan David Maulana.
TWITTER.COM/IASUCIC
Duo gelandang timnas U-19 Indonesia di HNK Rijeka, Brylian Aldama dan David Maulana.

Sebelum Bagus Kahfi, dua jebolan Garuda Select juga memutuskan kembali dari Eropa.

Mereka adalah Brylian Aldama dan David Maulana.

Kedua pemain yang sempat bergabung dengan klub Kroasia, NK Rijeka pada musim 2021-2022.

Sempat dipinjamkan ke Pomorac 1921 (tim kasta ketiga Liga Kroasia), keduanya tetap gagal bersinar.

Hanya David Maulana yang mencatatkan 16 penampilan bersama Pomorac.

Pada pertengahan 2022, Brylian Aldama memutuskan untuk kembali ke Tanah Air.

Pemain asal Sidoarjo itu kembali ke klub yang membesarkan namanya yakni Persebaya Surabaya.

Sementara itu, David Maulana menerima pinangan Bhayangkara FC pada Juli 2022.

Bagus, David, dan Brylian merupakan tiga pioner yang mengantarkan timnas U-16 Indonesia untuk pertama kali menjuarai Piala AFF U-16 2018 lalu.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.