Merasa Persija Dirugikan, Thomas Doll Kritik Program Shin Tae-yong untuk Timnas U-19 Indonesia

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 8 Juli 2022 | 10:17 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll (jersey merah), sedang memantau sejumlah pemainnya yang berlatih di Lapangan Nirwana, Sawangan, Jawa Barat , 7 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll (jersey merah), sedang memantau sejumlah pemainnya yang berlatih di Lapangan Nirwana, Sawangan, Jawa Barat , 7 Juli 2022.

Pasalnya, saat ini Persija juga tengah mempersiapkan tim menjelang kick off Liga 1 2022-2023.

"Tentu semua pemain bisa memperkuat tim nasional, tetapi tidak selama dua bulanan," kata Thomas Doll, Kamis (7/7/2022).

Menurut Thomas Doll, TC jangka panjang akan membuat para pemain merasa kelelahan.

"Mereka akan sangat kelelahan karena bermain di banyak laga, terbang dari satu negara ke negara lain," ujarnya.

Skuat timnas U-19 Indonesia (skuad timnas U-19 Indonesia) nampak sedang jogging dalam latihannya  di Lapangan Yonif 202 Tajimalela, Bekasi, Jawa Barat, 5 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat timnas U-19 Indonesia (skuad timnas U-19 Indonesia) nampak sedang jogging dalam latihannya di Lapangan Yonif 202 Tajimalela, Bekasi, Jawa Barat, 5 Juli 2022.

Baca Juga: Piala AFF U-19 2022 - Butuh Kemenangan di 2 Laga Sisa, Timnas U-19 Indonesia Malah Dapat Kabar Buruk

Akibat TC jangka panjang timnas U-19 Indonesia, Thomas Doll mengaku belum pernah berlatih bersama pemain-pemain mudanya.

Pelatih asal Jerman itu mengaku baru satu kali bertemu dengan enam pemain yang dipanggil timnas U-19 Indonesia.

"Mereka tidak pernah berlatih di tim utama kami," tutur Doll.

"Saya sebagai pelatih baru Persija sudah berada di skuad selama enam minggu tetapi baru sekali bertemu mereka."


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.