Beredar Tiket Palsu Piala Presiden 2022 di GBLA, Begini Tanggapan Manajemen Persib Bandung

Nungki Nugroho - Jumat, 10 Juni 2022 | 21:15 WIB
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.
Media Officer Persib
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.

"Jadi dalam kesempatan ini kami informasikan bahwa tiket resmi belum kami jual," ujarnya kepada wartawan di Graha Persib, Kamis (9/6/2022).

Ia menjelaskan, tiket resmi Piala Presiden 2022 tidak dijual secara offline dan berbentuk cetakan fisik berupa lembaran, melainkan berbentuk gelang dengan barcode yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Gelang barcode tersebut akan dapat dideteksi saat penonton melalui pintu masuk stadion.

"Jadi tidak perlu ditukar, semua masuk lewat nomor handphone dan email, scan barcode, kami kan kaya beli tiket online saja, kita bayar melalui apa, begitu bayar kita menerima email, linknya kita klik, satu akun satu tiket," ucap Teddy.

Baca Juga: Dewa United 'Bajak' Natanael Siringoringo, Suporter Kelantan FC Heran Mengapa Pemain Sepenting Itu Dipinjamkan?

Teddy juga menambahkan, panpel lokal akan menjunjung tinggi asas keadilan kepada semua pendukung Persib, Bobotoh, untuk mendapatkan tiket.

Panpel Persib sendiri rencananya minimal akan mencetak 15 ribu tiket, tetapi jumlah tersebut bisa lebih banyak, mengingat batasan kapasitas maksimal 75 persen dari kapasitas stadion sesuai kesepakatan PSSI dengan pemerintah.

Berikut jadwal Grup C Piala Presiden 2022:

12 Juni 2022
20.30 WIB - Persib Bandung vs Bali United
13 Juni 2022
20.30 WIB - Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya
16 Juni 2022
20.30 WIB - Bali United vs Bhayangkara FC
17 Juni 2022
20.30 WIB - Persebaya Surabaya vs Persib Bandung
20 Juni 2022
20.30 WIB - Bali United vs Persebaya Surabaya
21 Juni 2022
20.30 WIB - Bhayangkara FC vs Persib Bandung


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.