Baru Pramusim Sudah Pincang, Pelatih Persib Kabarkan Kondisi Teja Paku Alam yang Alami Cedera Parah

Nungki Nugroho - Senin, 23 Mei 2022 | 19:21 WIB
Teja Paku Alam saat memperkuat Persib Bandung melawan Tira-Persikabo pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022.
LIGAINDONESIABARU.COM
Teja Paku Alam saat memperkuat Persib Bandung melawan Tira-Persikabo pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022.

"Ini menjadi hal yang sangat disayangkan dan jelas bukan hal bagus baik untuk Teja dan tim," ucap Robert Alberts dikutip dari laman resmi klub.

Meski begitu, Robert Alberts yakin kiper-kiper lain bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya di Persib.

"Semua pemain harus bisa menunjukkan kemampuannya seperti Fitrul, Made dan Satrio yang masih perlu banyak belajar," tutur Robert Alberts.

Robert Alberts akan terus memantau kondisi Teja Paku Alam sembari mempersiapkan penggantinya untuk tampil di agenda pramusim.

Baca Juga: 2 Pemain Abroad Malaysia Paling Pede Hadapi Adu Penalti, Tapi Tertunduk Saat Sepakan Mereka Ditepis Ernando Ari

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memberikan keterangan usai timnya kalah dari Persija Jakarta di final Piala Menpora 2021.
PERSIB.CO.ID
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memberikan keterangan usai timnya kalah dari Persija Jakarta di final Piala Menpora 2021.

"Kami akan pastikan, Teja menjalani pemulihan dengan baik dan bisa kuat kembali. Bukan hal yang utama (kapan) Teja akan kembali."

"Kedua, kami akan melihat siapa yang akan menjadi kiper utama karena kami punya banyak kiper bagus, kini tinggal menunjukkannya," pungkas Robert Alberts.

Tentu ini menjadi pukulan telak bagi Teja Paku Alam yang digadang-gadang bakal masuk skuad timnas Indonesia.

Di bawah arahan Shin Tae-yong, timnas Indonesia akan menjalani FIFA Matchday pada Juni mendatang.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.