Persib Dijuluki Ajax-nya Indonesia, Robert Alberts: Filosofi Menyerang, Cocok dan Menarik!

Najmul Ula - Selasa, 16 Maret 2021 | 14:10 WIB
Sergio van Dijk saat mengumumkan transfer Ezra Walian ke Persib Bandung (14/3/2021).
Najmul Ula
Sergio van Dijk saat mengumumkan transfer Ezra Walian ke Persib Bandung (14/3/2021).

"Itu benar-benar hanya kebetulan, dan membuat ini menjadi seperti tim Ajax di Indonesia juga kebetulan," ujar Robert dikutip dari Kompas.com (15/3/2021).

"Tentu orang datang ke sini dengan latar belakang berbeda dan kebetulan mereka punya ilmu sepak bola bagus dari Belanda yang mana filosofinya menyerang," jelasnya.

Tak lupa, Robert juga mengingatkan satu lagi pemain asal Belanda di Persib, walau tak memiliki kaitan dengan Ajax.

Pemain tersebut adalah bek tengah yang pernah memperkuat MVV Maastricht dan ADO Den Haag, Nick Kuipers.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, saat memimpin timnya latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.
PERSIB.CO.ID
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, saat memimpin timnya latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.

"Jangan lupa ada Nick (Kuipers), yang merupakan orang Belanda di tim dan mendadak tim ini seperti ada koneksi Belanda," tandasnya.

Menurut Robert, filosofi sepak bola menyerang ala Belanda akan cocok diterapkan di Persib.

"Dengan latar belakang filosofi menyerang yang kami usung, ini cocok dan sungguh menarik," pungkasnya.

Persib Bandung akan bertanding di Grup D Piala Menpora 2021 bersama Bali United, Persiraja Banda aceh, dan Persita Tangerang.

Laga perdana bagi Nick Kuipers dan kawan-kawan akan digelar pada 24 Maret mendatang, melawan Bali United.

Baca Juga: Kasus Melibatkan Gibran di Piala Menpora 2021: Warganet Diciduk Polisi, Klarifikasi dari Pasoepati


Editor : Najmul Ula
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.