Belajar dari Lawan Qatar, Shin Tae-Yong Bakal Gembleng 'Power' Skuat Timnas U-19

Mukhammad Najmul Ula - Selasa, 22 September 2020 | 15:07 WIB
Shin Tae-yong bersama penerjemahnya, Jeje yang memberikan instruksi kepada pemain timnas U-19 Indonesia pasca-laga kontra Bulgaria, Sabtu (5/9/2020).
YOUTUBE.COM/PSSITV
Shin Tae-yong bersama penerjemahnya, Jeje yang memberikan instruksi kepada pemain timnas U-19 Indonesia pasca-laga kontra Bulgaria, Sabtu (5/9/2020).

Selain itu, Shin Tae-Yong juga mencatat kondisi fisik anak asuhnya yang ringkih saat berduel dengan lawan.

Usai laga melawan Qatar, Shin Tae-Yong mengakui kelemahan itu sebagai penyebab kurang moncernya penampilan timnas U-19.

"Dari evaluasi laga ini, masalah masih terlihat di power (kekuatan) pemain," ungkapnya di kanal Youtube PSSI.

"Power pemain sangat kurang," tandasnya.

Pada laga melawan dua negara Eropa, Kroasia dan Bulgaria, kelemahan dalam aspek power itu sudah kentara diderita para pemain Indonesia.

Striker timnas U-19 Indonesia, Saddam Gaffar (kanan), berduel dengan bek Qatar, Faisal Mohammad Azadi, dalam laga uji coba Minggu (20/9/2020).
pssi.org
Striker timnas U-19 Indonesia, Saddam Gaffar (kanan), berduel dengan bek Qatar, Faisal Mohammad Azadi, dalam laga uji coba Minggu (20/9/2020).

Oleh karena itu, pada sesi latihan yang akan datang, Rizky Ridho dan kawan-kawan baka diganjar materi penguatan tubuh.

"Karena power pemain kurang, kita akan adakan program penguatan pemain," ujar Shin.

"Jadi saat menghadapi lawan dengan postur tubuh tinggi dan kekar, kita bisa melawan mereka dengan baik," pungkasnya.

Timnas Indonesia U-19 selanjutnya akan menghadapi Bosnia & Herzegovina, Jumat (25/9/2020) mendatang.

Baca Juga: Dua Alasan Sudirman Terima Beban Berat Gantikan Sergio Farias di Persija


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : YouTube PSSI
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.