Iwan Bule Konfirmasi PSSI Sedang Buru Pemain Keturunan demi Piala Dunia U-20 2021?

Mukhammad Najmul Ula - Rabu, 17 Juni 2020 | 05:00 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memantau rapat virtual dengan anggota Exco PSSI pada Selasa (12/5/2020)
PSSI
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memantau rapat virtual dengan anggota Exco PSSI pada Selasa (12/5/2020)

"Dalam rapat terbatas bersama Pak Presiden Jokowi (Joko Widodo), beliau mengatakan kenapa tidak melakukan naturalisasi pemain?" ujar Iwan Bule (11/6/2020).

"Lalu saya bilang, saya tidak alergi, tetapi kalau naturalisasi datangnya dari umur 37 (tahun), kemudian dari sana (negara asalnya) dia hanya bermain di Liga 3 dan Liga 4, untuk apa," lanjutnya.

Iwan Bule pun melayangkan ide untuk mencari pemain yang jauh lebih muda.

"Tetapi kalau mungkin nanti naturalisasi, siapa tahu ada yang umur 19 tahun," ucapnya.

"Kalau memang dia pemain yang bagus, kemudian mudah prosesnya, meringankan beban PSSI, itu akan kami pertimbangkan," tambahnya.

Beberapa waktu sebelumnya, tersiar kabar bahwa PSSI memang tengah mencari banyak pemain muda untuk memperkuat timnas Indonesia.

Apalagi, Indonesia bersiap menghadapi turnamen akbar Piala Dunia U-20 2021 yang akan digelar di depan publik sendiri.

Kiper blasteran Indonesia-Belanda, Dayen Gentenaar (paling kiri).
Instagram Dayen Gentenaar
Kiper blasteran Indonesia-Belanda, Dayen Gentenaar (paling kiri).

Rumor bahwa PSSI memburu pemain untuk dinaturalisasi tersiar dari Dayen Gentenaar, kiper keturunan Indonesia-Belanda yang bermain di klub Uni Emirat Arab, Al-Wahda.

"(Aku) belum dapat undangan (seleksi timnas Indonesia), tapi aku dengar kalau mereka mencari pemain-pemain untuk Piala Dunia U-20," ujar Dayen Gentenaar di kanal Youtube Yussa Nugraha (2/6/2020).


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.