Oleh karena itu, fokus Shin Tae-Yong saat ini lebih banyak dicurahkan untuk menangani timnas Indonesia U-19 yang akan tampil di ajang dunia di hadapan publik sendiri.

"Paling penting adalah Piala Dunia U-20, itu akan berlangsung di Indonesia tahun depan, jadi perhatian publik tertuju pada ajang ini," ucapnya.

"Indonesia tak akan melewati kualifikasi (di Piala Asia U-19 2021) karena otomatis lolos setelah jadi tuan rumah, tapi tetap perlu persiapan matang," imbuhnya.

Apabila Shin Tae-Yong bekerja keras untuk menyiapkan sisi teknis di lapangan, PSSI tercium tengah bergerilya untuk mencari pemain keturunan untuk dipakai di Piala Dunia U-20 2021.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dayen Gentenaar, kiper keturunan Indonesia kelahiran Belanda di kanal Youtube Yussa Nugraha.

Kepada Yussa Nugraha, Dayen mengaku mendengar kabar bahwa PSSI sedang mencari pemain demi Piala Dunia U-20 2021.

"(Aku) belum dapat undangan (seleksi timnas) tapi aku dengar kalau mereka mencari pemain-pemain untuk Piala Dunia U-20, tapi aku dengar itu dari mulut ke mulut," ujar Dayen.

Dayen Gentenaar, yang menempati posisi kiper, terlahir pada 18 Juni 2001, sehingga bisa berpartisipasi di Piala Dunia U-20 mendatang.

Selain Dayen Gentenaar, Bolanas.com mencatat tiga nama pemain keturunan lain yang diketahui memenuhi kualifikasi untuk masuk dalam skuat asuhan Shin Tae-Yong.

Dua nama tersebut ialah Mees Hilgers (kelahiran 13 Mei 2001, bermain di FC Twente), Jayden Houtrier (27 Maret 2002, Vitesse Arnhem), dan Elkan Baggot (23 Oktober 2002, Ipswich Town).

Baca Juga: Jelang New Normal, Arema FC Siap Tiru Latihan Klub Fabio Cannavaro