Ungkap Pengalaman di Indonesia dan Thailand ke Media Amerika, Ini Kata Eks Borneo FC

Nungki Nugroho - Rabu, 29 April 2020 | 05:00 WIB
 Eks penyerang Borneo FC, Marlon da Silva, membandingkan sepak bola Indonesia dengan Thailand
FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM
Eks penyerang Borneo FC, Marlon da Silva, membandingkan sepak bola Indonesia dengan Thailand

"Saya mempunyai banyak teman dan mereka ingin saya untuk bermain lagi di Indonesia," ujarnya menambahkan.

Hal yang beda justru dirasakan oleh Marlon da Silva tatkala mencoba peruntungan bermain di Liga Thailand.

Baca Juga: Dennis Wise Tertarik Membawa Pemain Garuda Select Ini Kembali ke Eropa

Ini terjadi pada musim lalu, di mana Marlon bergabung dengan klub kasta kedua Liga Thailand, Ubon United.

"Di Thailand saya hanya bermain selama dua bulan, tetapi saya mendapat masalah dengan klub terkait gaji dan saya harus kembali ke Brasil," ucap Marlon.

Musim ini, Marlon memutuskan untuk hijrah ke klub Divisi Utama Liga El Savador, Club Deportivo Aguila.

Ia mengaku mendapatkan saran dari mantan pemain Aguila, Rodinei Martins, untuk bergabung ke klub tersebut.

"Saya pikir, saya bisa memberikan yang terbaik untuk membantu tim dan pendukung Aguila. saya telah melihat di media sosial bahwa penggemar Aguila cukup banyak. Ini adalah tim besar yang telah memenangi 16 gelar dan saya tertarik untuk bermain di Aguila," ucap penyerang berusia 30 tahun tersebut.

Meski sudah tidak muda lagi, Marlon da Silva menegaskan bahwa ia masih memiliki kualitas sebagai bomber haus gol.

"Salah satu kualitas saya adalah kekuatan, pekerja keras, dan mencetak banyak gol. Penyerang harus mencetak gol," tuturnya mengakhiri.

Di akhir berita, media asal El Savador itu juga menyertakan aksi Marlon tatkala bermain bersama Borneo FC di Liga 1 2018.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : laprensagrafica.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.