Andritany menyebut dengan menjual barang-barang bersejarah tersebut, ia berharap dapat membantu Jakarta dalam menghadapi cobaan pandemi virus corona atau Covid-19.
"Sepatu dan jersey spesial bagi saya karena menjadi saksi bisu juara perdana saya di Liga Indonesia," ucapnya.
"Sementara sarung tangan menemani perjuangan saya jatuh bangun di liga musim lalu," tambahnya.
"Saya berarap melalui barang-barang ini, (saya) dapat membantu Jakarta," pungkasnya.
Provinsi DKI Jakarta sendiri menjadi area terdampak paling parah persebaran pandemi virus corona di Indonesia.
Dikutip dari data resmi yang dirilis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga 16 April 2020 pukul 14.15, jumlah kasus di ibukota mencapai 2670 pasien.
Angka tersebut menjadi yang terbanyak dibanding provinsi lain di Indonesia.
Persija Jakarta pun hingga kini masih menerapkan program latihan dari rumah untuk memutus mata rantai persebaran virus corona.
Baca Juga: Momen Paling Berkesan Bagi Dedi Kusnandar di Liga 1 Musim Ini
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |
Sumber | : | persija.id |