Terancam Tak Ada Lagi Marselino Berikutnya, Regulasi Anyar PT LIB Buat Pemain Muda Terancam 'Stunting'

Najmul Ula - Jumat, 26 Mei 2023 | 14:50 WIB
Gelandang Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan (kiri), sedang merayakan golnya bersama rekannya bernama Michael Bonjozi Rumere (kanan) saat pekan ke-18 Liga 1 2022 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banteng, Rabu (18/1/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan (kiri), sedang merayakan golnya bersama rekannya bernama Michael Bonjozi Rumere (kanan) saat pekan ke-18 Liga 1 2022 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banteng, Rabu (18/1/2023).

BOLANAS.COM - Regulasi anyar PT LIB tak mendukung perkembangan pemain muda, terancam tak ada lagi "the next" Marselino Ferdinan.

Marselino Ferdinan bisa menjadi contoh terakhir kesuksesan Liga 1 menelurkan pemain muda berbakat, jika melihat regulasi anyar PT LIB.

PT LIB telah merilis gambaran umum regulasi Liga 1 2023/24, dengan satu ketentuan penuh tanda tanya mengenai pemain muda.

Dilansir dari laman PT LIB, pihak klub hanya boleh mendaftarkan pemain "minimum" kelahiran 1 Juli 2006.

Baca Juga: Kabar Buruk bagi Argentina, Timnas Indonesia Punya Sosok yang Pernah Jungkalkan Juara Dunia

Jika mengacu tanggal kick off Liga 1 2022/23, regulasi tersebut tampak bermaksud memberi batasan usia minimal pemain yaitu 17 tahun.

Regulasi tersebut bermaksud baik, yaitu menghindarkan pemain belia dari beban berlebih sepak bola senior.

Namun, PT LIB (dan PSSI) bisa memerangkap talenta terbaik di kompetisi junior dengan memaksakan regulasi tertutup seperti itu.

Sebagai contoh, Liga Jerman juga menerapkan regulasi serupa, yaitu membatasi usia minimal seorang pemain untuk bermain di Bundesliga.

Baca Juga: Indonesia Vs Argentina - Lionel Scaloni Peringatkan Shin Tae-yong, Taktik Tim Tango Tak Akan Mudah Dibaca

Namun tak seperti PSSI, pihak Bundesliga membuat regulasi terbuka, dengan mensyaratkan sang pemain harus berusia minimal 16 tahun.

Dengan regulasi itu, Youssoufa Moukoko harus menunggu ulang tahun ke-16 untuk mencicipi debut di Borussia Dortmund, meskipun sudah berlatih bersama tim utama sejak usia 15.

Dengan regulasi PT LIB di atas, terdapat kerugian yang bakal diterima pemain yang belum berusia 17 tahun pada 1 Juli 2023, padahal ia sudah dianggap layak bermain di tim senior.

Sebagai contoh, Marselino Ferdinan yang telah hijrah ke Liga Belgia dan baru saja meraih emas medali emas SEA Games 2023, akan dirugikan oleh regulasi itu.

Marselino mencatatkan debut untuk tim utama Persebaya di Piala Presiden 2022, saat usianya baru 16 tahun.

Selebrasi Marselino Ferdinan usai mencetak gol untuk KMSK Deinze di Liga Belgia 2.
BOLANAS
Selebrasi Marselino Ferdinan usai mencetak gol untuk KMSK Deinze di Liga Belgia 2.

Liga 1 2021/22 dimulai pada 27 Agustus 2021, saat Marselino hanya berjarak dua pekan dari ulang tahun ke-17.

Andai regulasi minimal 17 tahun diterapkan di Liga 1 2021/22 (musim debut Marselino), ia harus menunggu hingga musim berikutnya untuk berlaga di level tertinggi.

Artinya, Marselino kehilangan satu musim berharga untuk menempa diri di Liga 1, dan usianya hampir menginjak 18 tahun pada musim berikutnya demi debut di Liga 1.

Baca Juga: Skuad Timnas Indonesia Vs Argentina, FC Utrecht Konfirmasi Ivar Jenner Dapat Panggilan Shin Tae-yong

Kembali ke musim ini, regulasi saklek pemain harus terlahir pada 1 Juli 2006 atau lebih tua hanya akan membuat pemain "stunting".

Stunting yaitu gangguan pertumbuhan akibat kurangnya asupan gizi, dan dalam aspek sepak bola, pertumbuhan pemain bisa terganggu akibat kurangnya asupan kompetisi level tinggi.

Kalaupun PSSI berniat membatasi usia minimal pemain, Erick Thohir dan Ferry Paulus bisa meniru Bundesliga yang memberi batasan cair.

Batasan cair tersebut yaitu, batas usia minimal ditentukan berdasarkan tanggal lahir pemain, bukan tanggal dimulainya kompetisi.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 - Rezeki Indra Sjafri, Indonesia Dapat Musuh Paling Enteng dari Pot 1


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.