BOLANAS.COM - Wonderkid asal Papua menutup celah yang ditinggal Egy Maulana Vikri usai dibekap cedera lama yang kambuh kembali.

Egy Maulana Vikri sempat mendapat sorotan lantaran tampil impresif dalam debutnya di Liga 1 2022/2023.

Ia mampu mencetak gol untuk Dewa United ketika bersua Madura United, 2 Februari 2023.

Dua laga berikutnya Egy juga turut andil menyumbang dua assist untuk Dewa United.

Baca Juga: Luis Milla Soroti Spirit Mudah Runtuh Persib, Gagal Menang 3 Laga Beruntun Seakan Antarkan Trofi ke PSM

Namun performanya semakin menurun memasuki pekan ke-26 Liga 1 2022/2023.

Eks winger Lechia Gdansk itu bahkan harus absen dalam dua laga terakhir Dewa United.

Sang pelatih Jan Olde Riekerink mengabarkan bahwa Egy mengalami cedera pada bagian lutut.

"Egy mengalami cedera, kalian tahu saya hanya memainkan Egy selama 45 menit saat menghadapi RANS Nusantara," kata Jan Olde Riekerink saat jumpa pers.

Baca Juga: RANS Vs Persita - Laga Sempat Tertunda Akibat Lapangan Tergenang, Rapor Jeblok Klub Raffi Ahmad Berlanjut

Juru taktik asal Belanda itu kemudian meminta PSSI untuk tidak menggunakan jasa Egy saat FIFA Matchday Maret ini.

Ia ingin pemain andalannya tersebut bisa memanfaatkan jeda internasional untuk recovery.

"Harus ada keseimbangan dan komunikasi yang baik antara klub dan Timnas Indonesia. Yang paling penting dari itu adalah kesehatan pemain," imbuhnya.

Posisi Egy di level klub pun mendapat ganti yang bisa dibilang cukup sepadan.

Baca Juga: Yance Sayuri Patuhi Semua Instruksi Bernardo Tavares, Shin Tae-yong Kedatangan Pemain Paket Lengkap

LIGAINDONESIABARU.COM

Pemain Dewa United, Ramai Rumakiek. merayakan gol timnya ke gawang Barito Putera pada pekan ke-30 Liga 1 2022/2023.

Ia adalah Ramai Rumakiek, winger andalan Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

Wonderkid asal Papua itu diminta untuk menutup celah yang ditinggal Egy Maulana Vikri di Dewa United.

Ramai Rumakiek mulai mendapat menit bermain lebih banyak dari pelatih Jan Olde Riekerink.

Untuk pertama kali ia bermain penuh 90 menit tatkala Dewa United bentrok dengan Barito Putera.

Baca Juga: Stadion Pakansari Tergenang Lagi, Dua Pertandingan Liga 1 Jadi Korban Penundaan dalam Sepekan Terakhir

Pemain berusia 20 tahun itu bahkan turut andil dalam proses gol balasan Dewa United ke gawang Laskar Antasari pekan lalu. Meski akhirnya Tangsel Warriors menelan kekalahan 1-2 dari Barito Putera.

Ramai mengaku mulai beradaptasi dengan skuad besutan Jan Olde Riekerink.

"Sebagai pemain tentu saya hanya berusaha tampil maksimal saat diberi kepercayaan. Terima kasih juga untuk tim pelatih karena mempercayai saya," kata Ramai.

"Soal adaptasi, saya pikir tidak ada masalah. Teman-teman di sini sangat membantu saya untuk semakin mengenal secara personal ataupun taktik di lapangan," imbuhnya.

Baca Juga: Keluhan Indra Sjafri Sulit Pantau Bagus Kahfi, Striker Kribo Jawab dengan Dua Penampakan Beruntun di Liga Yunani

Pada pekan ke-31, Ramai bersama Dewa United akan menghadapi Persib Bandung di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (20/3/2023).

Ia sebenarnya ingin jumpa dengan saudara kandungnya yakni David Rumakiek yang musim ini memperkuat Maung Bandung.

"Melawan Persib pastinya saya berharap bertemu dia (David Rumakiek) di lapangan sebagai lawan."

"Tentunya itu akan menjadi pertemuan yang menarik untuk kami. Tetapi mungkin belum sekarang karena dia masih dalam masa pemulihan cedera," ucap Ramai.

"Tetapi untuk saya pribadi, siapapun lawannya nanti, saya siap memberikan penampilan terbaik untuk Dewa United FC," pungkasnya.

Ini menjadi kesempatan bagi Ramai Rumakiek untuk mengembalikan reputasinya di mata pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, Ramai sempat menghiasai skuad timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia dan Piala AFF 2020 lalu.

Namun, namanya mulai hilang dari skuad tim Garuda usai dibekap cedera adductor paha kiri dan otot.

Ia pun tak lagi dipanggil Shin Tae-yong semenjak SEA Games 2021 hingga Piala AFF 2022 lalu.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)