Statistik Mentereng Stefano Lilipaly hingga Rizky Pora di Liga 1, tapi Tak Dilirik Shin Tae-yong untuk FIFA Matchday Timnas Indonesia Vs Burundi

Nungki Nugroho - Jumat, 17 Maret 2023 | 07:36 WIB
Stefano Lilipaly dikabarkan hengkang ke klub Korea Selatan.
Robbani
Stefano Lilipaly dikabarkan hengkang ke klub Korea Selatan.

BOLANAS.COM - Punya statistik mentereng di Liga 1 2022/2023 tak cukup bagi Stefano Lilipaly dan rekan sekolega untuk dilirik Shin Tae-yong di FIFA Matchday timnas Indonesia.

Memiliki statistik mentereng di Liga 1 2022/2023 rupanya belum jaminan untuk tembus timnas Indonesia.

Buktinya, beberapa pemain berpengalaman tak mendapat panggilan dari pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan itu lebih memilih untuk memanggil pemain yang minim menit bermain seperti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, hingga Pratama Arhan.

Baca Juga: Gojlok IQ Pemain Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri Kejar Gelar Juara Ketiga untuk Tim Garuda

Padahal timnas Indonesia akan menghadapi lawan yang terbilang berat sekaliber tim nasional Burundi.

Negara dari Benua Afrika itu menempati peringkat ke-141 FIFA, lebih tinggi 10 tingkat dari Indonesia.

Tim Bolanas merangkum setidaknya ada tiga nama pemain senior yang layak dipanggil timnas Indonesia.

1. Stefano Lilipaly

Performa Lilipaly di Liga 1 musim ini sangat penting bagi Borneo FC.

Winger berusia 33 tahun itu mencatatkan tujuh gol dan delapan assist dati 28 pertandingan.

Ia bahkan tercatat sebagai pemain dengan menit bermain terbanyak kedua di Pesut Etam setelah Hendro Siswanto.

Dilansir dari Soccerway, total 2258 menit bermain dicatatkan Lilipaly dari 28 laga.

Di timnas, Lilipaly sebenarnya bisa menjadi opsi pengganti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, ataupun Marselino Ferdinan.

Ia pernah di plot sebagai gelandang serang dan winger di era Luis Milla.

2. Rizky Pora

Rizky Pora
KRISTIANTO PURNOMO
Rizky Pora

Sosok Rizky Pora bak menjadi ikon bagi Barito Putera di kompetisi sepak bola Indonesia.

Ia selalu muncul sebagai top assist Laskar Antasari di Liga 1.

Sekalipun timnya di papan bawah, pemain berusia 33 tahun itu kini sudah mengantongi delapan assist dari 23 laga.

Kehadiran Pora di timnas sejatinya bisa menambah persaingan di sektor sayap.

Selain sebagai winger, Rizky Pora juga pernah menempati posisi sebagai bek kiri saat Piala AFF 2016 lalu.

Musim ini, winger asal Ternate itu telah mencatatkan 1371 menit bermain di Liga 1.

3. M Rahmat

Pemain Bali United, M Rahmat, merayakan selebrasi  gol ke gawang Persik Kediri di SUGBK
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain Bali United, M Rahmat, merayakan selebrasi gol ke gawang Persik Kediri di SUGBK

M Rahmat memang memiliki menit bermain lebih sedikit bila dibanding Lilipaly dan Rizky Pora.

The Flash, begitu komentator memberinya julukan, hanya mencatatkan 968 menit bermain dari 23 pertandingan Liga 1.

Namun, winger asal Sulawesi Selatan ini memiliki kontribusi besar sebagai pemain pengganti.

Total tujuh gol dan lima assist dicatatkan M Rahmat untuk Bali United.

Ia juga memiliki pengalaman berlaga di level internasional bersama PSM Makassar dan Bali United.

Di era Luis Milla, M Rahmat juga sempat mendapat panggilan timnas Indonesia.

Tiga nama di atas sejatinya layak untuk dipertimbangkan masuk timnas jika melihat statistik di Liga 1.

Namun, Shin Tae-yong tampaknya lebih memilih untuk memanggil pemain yang sudah lama menjadi andalannya sejak Piala AFF 2020 lalu.

Total 28 pemain dipanggil untuk mengikuti FIFA Matchday melawan Burundi pada 25 dan 28 Maret 2023.

Beberapa nama pemain abroad juga dipanggil seperti Asnawi Mangkualam (Jeongnam Dragons), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Shayne Pattynama (Viking FK), dan Saddil Ramdani (Sabah FC).

Berikut daftar 28 pemain timnas untuk lawan Burundi:

1. Asnawi Mangkualam Bahar - Jeonnam Dragons FC
2. Witan Sulaeman - Persija Jakarta
3. Nadeo Arga Winata - Bali United
4. Dendy Sulistyawan - Bhayangkara FC
5. Egy Maulana Vikri - Dewa United FC
6. Elkan William Tio Baggot - Cheltenham Town
7. Jordi Amat Maas - JDT
8. Fachruddin Wahyudi Aryanto - Madura United
9. Rizky Ridho Ramadhani - Persebaya
10. Rachmat Irianto - Persib Bandung
11. Ricky Richardo Kambuaya - Persib Bandung
12. Marc Anthony Klok - Persib Bandung
13. Muhammad Ferarri - Persija Jakarta
14. Syahrian Abimanyu - Persija Jakarta
15. Hansamu Yama Pranata - Persija Jakarta
16. Syahrul Trisna Fadillah - Persikabo
17. Muhammad Dzaky Asraf Huwaidi - PSM Makassar
18. Muhammad Ramadhan Sananta - PSM Makassar
19. Moh Edo Febriansah - RANS Nusantara
20. Daffa Fasya Sumawijaya - Borneo FC
21. Doni Tri Pamungkas - Persıja Jakarta
22. Yance Sayuri - PSM Makassar
23. Yacob Sayuri - PSM Makassar
24. Dimas Drajat - Persıkabo
25. Riko Simanjuntak - Persija Jakarta
26. Pratama Arhan - Tokyo Verdy
27. Shayne Pattynama - Viking FK
28. Saddil Ramadhani - Sabah FC


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.