Di Eropa, pihak klub mempunyai waktu nyaris satu musim penuh untuk "memiliki" pemain, sedangkan tim nasional hanya dibatasi pada jeda internasional.
Jeda internasional pun tak lama, yaitu cuma dua pekan pada masa kompetisi berlangsung, dan hanya sedikit lebih lama jika menjelang turnamen besar.
Ganesha Putera terlihat memakai situasi di Eropa tersebut dalam menyatakan TC jangka panjang bukanlah hal terbaik bagi Indonesia.
Jika sudah begini, PSSI perlu mencapai kata kompromi dengan klub modern semacam Persija.
Setelah itu, PSSI perlu mempekerjakan pelatih berbeda untuk tiap timnas kelompok umur, agar pemusatan latihan dapat digelar bersamaan pada jeda internasional.
Baca Juga: Persib dan Persija Mulai Berbenah, Rela Kucurkan Dana untuk Belanja Pemain Demi Puaskan Pelatih
Editor | : | Nungki Nugroho |
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.