Sulap Persib Jadi Tim Perkasa, Luis Milla Sukses Lewati Catatan Robert Rene Alberts dan Djajang Nurdjaman

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 27 Januari 2023 | 15:30 WIB
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, sedang memberikan keterangan kepada awak media setelah laga pekan ke-20 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 26 Januari 2023.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, sedang memberikan keterangan kepada awak media setelah laga pekan ke-20 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 26 Januari 2023.

BOLANAS.COM - Kemenangan melawan Borneo FC membuat Luis Milla sukses melewati rekor dua pelatih Persib Bandung sebelumnya.

Persib Bandung kembali mencatatkan hasil positif pada pekan ke-20 Liga 1 2022-2023.

Berhadapan dengan Borneo FC, Persib Bandung berhasil menang dengan skor tipis 1-0.

Tambahan tiga poin di laga ini membuat Persib Bandung kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Kemenangan atas Borneo FC juga menjadi hal yang spesial untuk pelatih Persib, Luis Milla.

Baca Juga: Wajar Persija Mau Jual Rezaldi, Buat Apa Pertahankan Pemain yang Disingkirkan Si 17 Tahun Dony Tri Pamungkas

Luis Milla bersama Persib kini mencatatkan 12 laga tidak terkalahkan.

Catatan Luis Milla ini berhasil melewati dua pendahulunya di kursi pelatih Persib, Robert Rene Alberts dan Djajang Nurdjaman.

Robert Rene Alberts sempat mencatatkan 11 kemenangan beruntun pada musim 2021-2022 lalu.

Djadjang Nurdjaman juga sukses membawa tim Maung Bandung tidak terkalahkan dalam 11 laga pada tahun 2013 lalu.

Pekerjaan Luis Milla di Persib sendiri bisa dibilang tidak mudah.

Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu datang saat Persib sedang terseok-seok di papan bawah.

"Ketika saya tiba, tim ini memiliki masalah dalam hasil akhir."

"Normal ketika tim pelatih baru datang untuk memperbaiki kondisinya," kata Luis Milla dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Beerschot Terlalu Kecil bagi Marselino, Sang Wonderkid Sambangi Belgia untuk Pamer Skill di KAA Gent

Luis Milla mengatakan saat dirinya datang Persib sudah memiliki materi tim yang bagus.

Akan tetapi, Persib bermasalah dalam hasil akhir.

"Setiap pelatih itu memiliki tanggung jawab dan saya datang untuk mengisi serta mengubah dinamikanya," ujarnya.

"Tim ini merupakan tim bagus, tetapi hasil di awal musim tidak terlalu bagus," imbuhnya.

Luis Milla mengaku sudah menganalisa kekuatan Persib saat dihubungi manajemen.

Juru taktik berusia 56 tahun itu pun langsung menyusun program untuk memperbaiki kondisi Persib.

"Saya memahami ketika manajemen menghubungi, saya melakukan analisis dan membenahinya," tutur Milla.

Terlepas dari hal itu, Milla mengatakan kunci peningkatan performa Persib dalam beberapa bulan terakhir adalah kerja keras pemain.

"Kuncinya ada di pemain, pelatih itu hanya meningkatkan kepekaan pemain."

"Menurut saya itu kuncinya," pungkasnya.

Baca Juga: Upaya Asnawi Mangkualam ke K-League 1 Temui Jalan Terjal, Harus Berjuang Promosi Bareng Jeonnam Dragons


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.