Hwang Hee Chan Jadi Pahlawan Timnas Korea Selatan, Publik Indonesia Auto Teringat Karier Mentok Evan Dimas

Najmul Ula - Sabtu, 3 Desember 2022 | 11:48 WIB
Hwang Hee-chan mencetak gol kemenangan timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2022
TWITTER.COM/FIFAWORLDCUP
Hwang Hee-chan mencetak gol kemenangan timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2022

BOLANAS.COM - Hwang Hee Chan mencetak gol yang meloloskan Korea Selatan ke 16 besar Piala Dunia 2022, Evan Dimas menanti jatah starter di Arema FC.

Piala Dunia 2022 di Qatar kembali menunjukkan betapa berbeda trajektori karier Hwang Hee Chan dan Evan Dimas.

Hwang Hee Chan merupakan bagian dari timnas Korea Selatan yang dikalahkan timnas Indonesia U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2014 pada Oktober 2013 silam.

Saat itu, Evan Dimas dan kawan-kawan "mengobok-obok" Korea Selatan untuk memenangi pertandingan dengan skor 3-2.

Baca Juga: Egy & Witan Tuntaskan Tugas di Slovakia, Timnas Indonesia Bakal Punya Trisula Abroad di Belakang Spasojevic

Tahun itu memang momen keemasan timnas Indonesia U-19 asuhan Indra Sjafri, yang juga dihiasi trofi Piala AFF U-19 2013.

Sayangnya jalan karier para pemain alumni Garuda Muda tersebut tak sesuai harapan, dengan Evan Dimas pun mentok di level Liga Malaysia.

Bahkan dalam skuat timnas Indonesia senior saat ini, cuma tersisa Hansamu Yama yang dianggap masih bermain di level tinggi.

Adapun Evan Dimas terhitung nomaden di Liga 1 setelah menjalani karier tak istimewa selama satu musim bersama Selangor FC.

Baca Juga: Bahasa Bukan Penghalang, Sandy Walsh Buka-bukaan soal Cara unik Komunkasi di Timnas Indonesia

Arema FC yang diperkuatnya musim ini merupakan klub ketiga beruntun dalam tiga musim, yang menandakan tak ada kontinuitas dalam kariernya.

Di Arema FC pun, Evan yang sudah berusia 27 tahun cuma satu kali bermain penuh dan lebih banyak duduk di bench.

Sementara itu di belahan dunia lain, Hwang Hee Chan menggunakan kekalahan di Stadion GBK sembilan tahun silam untuk meloncat ke kancah lebih tinggi.

Ia berturut-turut membela Red Bull Salzburg, FC Liefering, Hamburg SV, dan RB Leipzig sebelum dipinang Wolverhampton di Premier League.

Semalam, Hwang menjadi pahlawan Korea Selatan dalam menundukkan Portugal yang diperkuat Cristiano Ronaldo di laga terakhir Grup H Piala Dunia 2022.

Gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono, saat mengikuti konferensi pers jelang laga kontra Taiwan di play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.
PSSI.ORG
Gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono, saat mengikuti konferensi pers jelang laga kontra Taiwan di play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.

Finishing Hwang memastikan Korsel memperoleh tiga poin dan mengangkangi Uruguay untuk melaju sebagai runner-up.

Di media sosial, publik Indonesia langsung merubung Evan Dimas untuk menyindirnya.

"Inf Hwang Hee Chan breyy," tulis @wannabefakboyy (3/12/2022) dalam unggahan yang tak ada sangkut pautnya dengan Piala Dunia 2022.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Izin Polri Segera Turun, Liga 1 Rencana Dimulai 5 Desember 2022

"Hwang Hee Chan wes mlebu 16 besar Pildun, lah kon kok jek pancet ae ng kene ng Malang sisan," timpal @hanapikipli.

(Hwang Hee Chan sudah masuk 16 besar Pildun, lah kamu kok masih mentok di sini di Malang juga).

Mentoknya karier Evan Dimas bisa dibilang sebagai kombinasi suramnya kompetisi Liga 1 dan sang pemain yang kurang bekerja keras dan tak mau keluar dari zona nyaman.

Fenomena Evan Dimas tersebut sebaiknya tak diulangi generasi berikutnya, yang mulai berani abroad seperti Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan.

Baca Juga: Liga 1 Resmi Dimulai 5 Desember, Para Pemain Terbaik Telanjur Dilepas ke Timnas Indonesia


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.