Tangis Pemain, Pelatih, dan Manajemen Arema FC Pecah saat Tabur Bunga di Stadion Kanjuruhan

Nungki Nugroho - Senin, 3 Oktober 2022 | 23:28 WIB
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, saat memberikan keterangan pers terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022),
SURYAMALANG.COM/Dya Ayu
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, saat memberikan keterangan pers terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022),

BOLANAS.COM - Tangis pemain dan staf pelatih Arema FC pecah ketika melakukan tabur bunga di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022).

Duka mendalam tengah menyelimuti Arema FC akibat tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Dilaporkan 127 orang meninggal dunia setelah menyaksikan laga Arema FC versus Persebaya Surabaya.

Pertandingan yang berkesudahan dengan skor 2-3 itu dimenangi oleh tim tamu Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Komnas HAM Singgung Dugaan Gas Air Mata Kedaluwarsa saat Tragedi Kanjuruhan

Kekalahan di kandang sendiri membuat suporter Arema, Aremania, murka hingga masuk ke tengah lapangan pascapertandingan.

Bentrokan pun tak terelakkan antara suporter dengan aparat keamanan.

Hingga akhirnya tim keamanan memutuskan untuk menembakkan gas air mata ke tribune penonton.

Sontak hal itu memicu kerumunan yang hendak keluar dari stadion berkapasitas 38 ribu penonton tersebut.

Baca Juga: Korban Tragedi Kanjuruhan versi Data Polri, Satu Jenazah Belum Teridentifikasi


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Antaranews
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.