Tak Terima Gol Dianulir Wasit, Manajemen Persebaya Kirim Surat Protes ke PSSI

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 16 Agustus 2022 | 13:07 WIB
Wasit, Mansyur saat memimpin pertandingan pekan keempat Liga 1 2022-2023 antara Persebaya Surabaya vs Madura United, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (14/8/2022).
Persebaya
Wasit, Mansyur saat memimpin pertandingan pekan keempat Liga 1 2022-2023 antara Persebaya Surabaya vs Madura United, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (14/8/2022).

BOLANAS.COM - Manajemen Persebaya Surabaya melayangkan surat protes kepada PSSI terkait kepemimpinan wasit Mansyur.

Persebaya Surabaya harus puas ditahan imbang Madura United di pekan keempat Liga 1 2022-2023.

Laga ini sendiri berakhir dengan skor imbang 2-2.

Persebaya Surabaya sejatinya sempat mencetak gol ketiga lewat sundulan Silvio Junior.

Namun, gol tersebut dianulir oleh wasit karena Leo Lelis dianggap lebih dulu melaukan pelanggaran kepada pemain Madura United.

Baca Juga: Benjamin Mora hingga Eks Asisten Shin Tae-yong Dirumorkan Jadi Pengganti Robert Alberts, Ini Jawaban Petinggi Persib

Manajemen Persebaya sendiri tampak geram dengan keputusan wasit tersebut.

"Kami sudah memiliki rekaman detail," kata manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, Senin (15/8/2022).

"Publik juga sudah melihat di tayangan langsung maupun potongan video yang saat ini sudah viral."

"Gol Silvio clear, Lelis dengan bek Madura juga 50:50 berebut posisi, tidak ada pelanggaran, bersih masuk, tapi dianulir oleh wasit tengah (Mansyur)," imbuhnya.

Selain momen tersebut, Mansyur dinilai juga melakukan kesalahan ketika gol perdana Madura United.

Sebelum gol memang terlihat asisten wasit (AW) 2, Sudarmono sudah mengangkat bendera karena bola dianggap sudah keluar lapangan.

Namun, wasit Mansyur tak bergeming dan tetap menyatakan bola tersebut hidup.

Yahya Alkatiri menyoroti komunikasi buruk antara wasit yang bertugas memimpin laga tersebut.

Baca Juga: Jawab Keresahan Shin Tae-yong soal Fisik Pemain, PSSI Siapkan Program Perbaikan Gizi untuk Timnas U-16 Indonesia

"Saya tidak habis pikir wasit tengah tidak melihat AW 2 mengangkat bendera," tutur Yahya.

"Bukankah wasit dilengkapi sistem komunikasi sehingga bisa saling mengingatkan dalam memimpin pertandingan," sambungnya.

Persebaya sendiri langsung mengirimkan surat protes kepada PSSI.

Yahya mengatakan manajemen Persebaya meminta PSSI mengevaluasi kinerja wasit.

"Kami sudah mengirimkan surat ke Ketua Umum PSSI dan komite wasit terkait permasalahan ini," ucap Yahya.

"Persebaya sangat dirugikan, sepak bola Indonesia secara umum juga sangat dirugikan."

"Paceklik gelar timnas senior puluhan tahun salah satunya disebabkan masalah wasit liga yang buruk seperti in," pungkasnya.

Baca Juga: Kualitas Wasit Liga 1 Makin Jadi Sorotan, Pelatih PSM Makassar: Mereka Membuat Saya Tercengang


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Persebaya.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.