AFC Umumkan Empat Negara Kandidat Tuan Rumah Piala Asia 2023, Indonesia Paling 'Cupu'?

Najmul Ula - Senin, 18 Juli 2022 | 16:26 WIB
Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023 setelah melumat Nepal 7-0, Rabu (15/6/2022) WIB di Kuwait City.
TWITTER @AFCASIANCUP
Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023 setelah melumat Nepal 7-0, Rabu (15/6/2022) WIB di Kuwait City.

BOLANAS.COM - Indonesia terlihat sebagai kurcaci jika melihat calon tuan rumah Piala Asia 2023 lainnya, trio Australia, Qatar, dan Korea Selatan pernah menggelar event besar.

AFC resmi mengumumkan empat negara kandidat tuan rumah kompetisi terbesar sepak bola benua kuning, Piala Asia 2023.

Empat negara yang mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023 tersebut yaitu Australia, Korea Selatan, Qatar, dan Indonesia.

Sebelumnya, China menarik diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023 akibat lonjakan kasus di negeri itu.

Baca Juga: Eduardo Almeida Jangan Senang Dulu, Sejarah Buktikan Arema FC 2 Kali Juara Piala Presiden Tapi Melempem di Liga 1

PSSI telah mendapat persetujuan dari pemerintah RI untuk menyelenggarakan Piala Asia 2023 yang akan melibatkan 24 negara.

"Setelah PSSI berkoordinasi dengan pemerintah dalam hal ini Kemenpora, akhirnya PSSI resmi mengajukan diri," ucap ketua umum PSSI Mochamad Iriawan (28/6/2022).

"Semua persyaratan yang diminta oleh AFC segera kita siapkan dan akan kita kirimkan secepat mungkin," sambungnya.

Bagaimanapun, publik Indonesia harus realistis jika melihat daftar negara pesaing.

Baca Juga: Borneo FC Tak Perlu Tunggu Lama untuk Balas Dendam, Arema FC Berkunjung Lagi di Pekan Pembuka Liga 1


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.