Tim Ofensif Dibuat Mandul, Cekcok Eduardo Almeida-Milomir Seslija Mirip Keributan Klopp vs Conte di Liga Inggris

Najmul Ula - Jumat, 15 Juli 2022 | 14:58 WIB
Pelatih Borneo FC, Milomir Seslija, pada sesi jumpa pers seusai laga melawan PSS Sleman pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (7/7/2022).
LUKMAN ADHI KURNIAWAN/BOLASPORT.COM
Pelatih Borneo FC, Milomir Seslija, pada sesi jumpa pers seusai laga melawan PSS Sleman pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (7/7/2022).

BOLANAS.COM - Eduardo Almeida dan Milomir Seslija saling menyerang lewat pernyataan usai final Piala Presiden, mirip cekcok Juergen Klopp vs Antonio Conte.

Milomir Seslija gusar melihat taktik Arema FC yang tampil bertahan untuk mengamankan trofi Piala Presiden 2022.

Arema FC memang baru saja mengalahkan Borneo FC dengan skor minimalis 1-0 pada leg pertama final Piala Presiden 2022, Kamis (14/7/2022).

Borneo FC asuhan Milomir Seslija yang digdaya di sepanjang turnamen dibuat "mandul" oleh Arema FC yang kukuh bertahan.

Baca Juga: Jelang Lawan RANS Nusantara FC, Thomas Doll Sumringah Lihat Perkembangan Pemain Persija

Usai pertandingan, Milo terang-terangan mengkritik taktik yang dipakai koleganya dari Portugal.

"Sepanjang pertandingan, Arema bermain bertahan," sesal Milo (14/7/2022).

"Saya tidak bisa membayangkan bagaimana bisa mereka bermain seperti itu di hadapan puluhan ribu pendukungnya?" sambungnya.

"Kami terus-terusan menguasai pertandingan, sementara mereka bertahan, Arema pakai strategi parkir bus," tandasnya.

Baca Juga: Respon Menohok Presiden VFF Terkait Kritik Shin Tae-yong soal Aturan Head to Head di Piala AFF U-19 2022

Eduardo Almeida pun membela diri dengan menyatakan tim yang meraih kemenangan adalah Arema FC.

"Siapa yang banyak membuat peluang mencetak gol? itu adalah Arema," tegas Eduardo.

"Ya kalau mau dibilang parkir bus silakan, itu menurut dia bukan menurut saya," ujar Eduardo soal keluhan Milo.

Saling serang amtara pelatih top di Liga 1 di atas memang sering terjadi dunia, bahkan di kompetisi tertinggi seperti Liga Inggris.

Situasi yang setara dengan cekcok Almeida-Seslija di atas adalah ribut-ribut antara Juergen Klopp dan Antonio Conte.

Reaksi Antonio Conte bersama Son Heung-min dalam partai Liga Inggris antara Tottenham Hotspur vs West Ham United di London (20/3/2022).
IAN KINGTON/AFP
Reaksi Antonio Conte bersama Son Heung-min dalam partai Liga Inggris antara Tottenham Hotspur vs West Ham United di London (20/3/2022).

Pada Premier League musim lalu, Tottenham Hotspur menjadi ganjalan Liverpool dalam memburu trofi yang hampir digenggam Manchester City.

Liverpool membutuhkan kemenangan di setiap laga, tetapi Tottenham sanggup menahan imbang 1-1 pada 7 Mei lalu.

Taktik Antonio Conte yang mengusung skema tiga bek menjadi hal yang dikritisi Klopp, yang lebih memilih permainan terbuka.

Baca Juga: Usai Pertunjukan Tak Elok di Fase Grup, Menarik Dinanti Tensi Laga Vietnam vs Thailand di Play-off Peringkat 3

"Saya tidak suka sepak bola semacam ini, tapi itu (cuma) masalah bagi saya," ujar Klopp soal taktik Conte.

"Saya tidak bisa melatih (taktik seperti) itu," tandasnya.

Antonio Conte kemudian membalas Klopp dengan menyebut pelatih asal Jerman itu hanya cari-cari alasan.

Conte kemudian kelak berhasil membawa Tottenham menembus empat besar dan memenangi tiket ke Liga Champions.

"Juergen adalah pria yang sangat cerdas, sangat pintar, (tapi) dia sedikit frustrasi setelah pertandingan," tutur Conte.

"Sangat penting bagi setiap pelatih untuk berfokus pada timnya sendiri, bukan pada tim musuh."

"Karena itu akan membuat Anda mencari alasan atau alibi karena pekerjaan Anda tidak berjalan semestinya, atau sesuatu menjadi salah," terangnya.

Jika Klopp akhirnya kalah dari Pep Guardiola dalam kejar-kejaran menuju trofi Premier League akibat dijegal Conte, belum diketahui bagaimana nasib Milomir Seslija di ujung Piala Presiden 2022.

Baca Juga: Eduardo Almeida Pakai Taktik Defensif Lagi, Milomir Seslija: Kasihan Aremania, Tidak Beroleh Tontonan Menghibur


Editor : Najmul Ula
Sumber : The Guardian
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.