Garuda Muda ke Turnamen Toulon, Marselino-Ronaldo Jangan Dipakai Timnas Senior dan Baiknya Ikut ke Perancis?

Najmul Ula - Senin, 16 Mei 2022 | 06:00 WIB
Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh berselebrasi bersama usai timnas Indonesia U-23 membantai Filipina (13/5/2022).
BolaNas.com
Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh berselebrasi bersama usai timnas Indonesia U-23 membantai Filipina (13/5/2022).

BOLANAS.COM - Timnas Indonesia U-19 mulai berlatih untuk menghadapi Turnamen Toulon, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh masih bermain di SEA Games 2021.

Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh tampak menjadi wonderkid yang diandalkan tim nasional Indonesia di segala usia.

Dua-duanya masih berusia 17 tahun, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh telah bermain untuk timnas Indonesia U-19, U-23, dan senior.

Saat ini, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh tengah berada di Vietnam untuk membela timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia U-19 untuk Turnamen Toulon, Jebolan Garuda Select Bisa Tularkan Gaya Main Eropa

Dalam sebulan kedepan, keduanya bisa jadi akan "dieksploitasi" untuk bermain bersama timnas U-19 dan senior.

Timnas U-19 dijadwalkan bermain di Turnamen Toulon di Perancis pada 30 Mei hingga 5 Juni mendatang.

Adapun timnas senior bakal bertarung di Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada 8 hingga 14 Juni.

Timnas U-19 yang untuk sementara dilatih Bima Sakti telah mengumumkan daftar 30 pemain untuk berlatih di Jakarta.

Baca Juga: Lechia Gdansk Lolos ke UEFA Conference League, Witan Sulaeman Bisa Dapat Menit Main Jika Tak Dipinjamkan Lagi

Dalam daftar tersebut, hanya terdapat nama Ronaldo Kwateh, sedangkan Marselino Ferdinan tak muncul.

Jika daftar itu tak berubah, Shin Tae-yong tampak memilih Ronaldo untuk berada di timnas U-19, sedangkan Marselino bakal bergabung timnas senior.

Menilik usia dua pemain itu, Shin Tae-yong sebaiknya mempertimbangkan level pertandingan dan masa depan pemain dalam menentukan nasib Ronaldo dan Marselino.

Di usia sekarang, Ronaldo dan Marselino memerlukan menit bermain sebanyak mungkin menghadapi lawan sepadan.

Dua hal itu (menit main dan lawan sepadan) akan didapat Ronaldo dan Marselino jika bermain di Turnamen Toulon.

Egy Maulana Vikri saat mendapat penghargaan Jouer Revelation Trophee pada Turnamen Toulon 2017.
Egy Maulana Vikri saat mendapat penghargaan Jouer Revelation Trophee pada Turnamen Toulon 2017.

Selain itu, Turnamen Toulon akan membuat Ronaldo dan Marselino bermain di Eropa sehingga bisa dipantau pemandu bakat klub-klub Benua Biru.

Jika bermain impresif, Ronaldo dan Marselino amat mungkin mengikuti jejak Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

Dua nama terakhir dicaplok oleh klub luar negeri (Lechia Gdansk dan Radnik Surdulica, lalu bermain bersama di FK Senica) setelah bermain di Turnamen Toulon.

Baca Juga: Pelatih Myanmar Bilang Tak Takut Lawan Indonesia, Bakal Berakhir Seperti Pelatih Timor Leste yang Menanggung Malu?

Ronaldo dan Marselino memang sanggup bermain di level senior, tetapi keduanya hanya akan menjadi pemain pelapis, serta menghadapi lawan yang jauh lebih kuat.

Jadi, Shin Tae-yong tampaknya perlu melepas Ronaldo dan Marselino ke timnas U-19, lantas mengembalikan mereka ke klub.

Di masa depan, publik Indonesia akan memetik buah dari pohon yang dirawat dengan telaten dan tak terburu-buru.

Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Vs Myanmar - Tak Boleh Imbang, Wajib Menang! (Bahasa Indonesia dan Vietnam)


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.