BOLANAS.COM - Pratama Arhan akan berfokus menembus tim utama Tokyo Verdy pada bulan Mei, lebih bagus bersaing di level J-League 2 ketimbang SEA Games.

Pratama Arhan akan memperjuangkan peluang debut di Liga Jepang ketimbang bermain di ajang regional SEA Games 2021.

Hal tersebut diputuskan setelah Tokyo Verdy menahan Pratama Arhan untuk tak membela timnas Indonesia U-23.

Pratama Arhan sejatinya masuk dalam daftar panggil timnas Indonesia U-23, bahkan bisa dikatakan sebagai pemain kesayangan Shin Tae-yong.

Baca Juga: Saddil Ramdani Bisa Main Lawan Vietnam Tapi Absen Tiga Laga, PSSI Kalah Negosiasi dan Justru Diakali Sabah FC?

Namun, bek kiri berusia 20 tahun itu telah berujar pada ketua umum PSSI Mochamad Iriawan perihal keputusan klubnya.

"Kemarin kan saya sudah berkoordinasi sama Coach Nova Arianto dan Coach Shin Tae-yong," ucap Arhan kepada Iriawan (28/4/2022).

"Untuk menanyakan bagaimana bisa diizinkan atau tidak, katanya suruh fokus di klub dulu," ujarnya.

Keputusan tersebut dianggap tepat lantaran Arhan belum berkeringat sama sekali di J-League 2 2022.

Baca Juga: Tak Diizinkan Main di SEA Games 2021, Tokyo Verdy Minta Pratama Arhan Fokus ke Klub

Sejak bergabung pada pertengahan Maret, Arhan memang cuma berlatih dan tak pernah masuk dalam skuat pertandingan.

Dengan terus berlatih di Tokyo Verdy dan pada akhirnya berlaga di J-League 2, kualitas Arhan akan lebih tertempa dibanding menghadapi negara Asia Tenggara.

Arhan barangkali akan mulai dilibatkan dalam skuat pertandingan Tokyo Verdy selepas bulan Ramadan. 

Jika Arhan sudah dimasukkan dalam daftar pemain cadangan, tinggal menunggu momen yang tepat bagi pelatih Takafumi Hori untuk memberi debut. 

Tokyo Verdy pada akhirnya diwajibkan melepas Arhan pada Kualifikasi Piala Asia 2022 Juni mendatang.

YOUTUBE/TOKYOVERDY

Pratama Arhan saat berlatih dengan tim Tokyo Verdy.

Jadi, ajang SEA Games lebih baik dimanfaatkan untuk memberi kesempatan pada bek muda yang membutuhkan panggung, seperti Firza Andika atau Ilham Rio Fahmi.

"Ini kan lagi bersaing juga, kemarin (Tokyo Verdy) habis tanding saya belum main," tutur Arhan.

"Saya sebenarnya ingin main buat timnas tapi di sini saya punya tanggung jawab di klub," tandasnya.

Baca Juga: Berita Transfer Liga 1 - Madura United Tampung Winger Buangan Persib

Kondisi serupa juga dialami Asnawi Mangkualam di Ansan Greeners.

Namun, sosok Shin Tae-yong yang sangat berpengaruh di Korea Selatan bisa jadi membuat klub itu segan untuk menahan Asnawi.

Timnas Indonesia U-23 berada di Grup A SEA Games 2021 bersama Filipina, Timor Leste, Myanmar, dan Vietnam.

Baca Juga: Brylian Aldama Anggap Persebaya Rumah, Bajul Ijo Perlakukan Sang Bocah Sebagai Pemain Mentah Biasa