Cuci Gudang, Persik Kediri Lepas 11 Pemain Termasuk Gelandang Timnas

Nungki Nugroho - Senin, 11 April 2022 | 14:30 WIB
Penyerang asing Persik Kediri, Youssef Ezzejjari, sedang berlatih jelang laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 27 Agustus 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Penyerang asing Persik Kediri, Youssef Ezzejjari, sedang berlatih jelang laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 27 Agustus 2021.

Terbaru ada lima pemain yang dilepas yakni Andri Ibo, Eka Adi Sama, Dian Agus Prasetyo, Ibrahim Sanjaya, dan gelandang timnas Ahmad Agung.

Direktur Utama Persik Kediri, Rawindra Ditya, mengatakan manajemen tim memiliki pertimbangan tersendiri melepas pemain-pemain tersebut.

Ada beberapa pemain yang masa kontraknya telah berakhir dan tidak masuk dalam skema tim musim depan.

Selain itu, minimnya menit bermain juga menjadi alasan manajemen untuk melepas pemain tersebut demi kebaikan kariernya.

Baca Juga: Angin Segar untuk Timnas U-19 Indonesia, Hasani Abdulgani Temui 2 Wonderkid di Belanda

Persik Kediri
PT LIB
Persik Kediri

"Ada beberapa pertimbangan dari manajemen untuk akhirnya melepas pemain-pemain tersebut. Yang pertama karena memang kontrak mereka sudah habis," ucap Rawindra.

"Selain itu kurangnya waktu bermain di tim, kami rasa akan membuat mereka tidak dapat memaksimalkan potensinya."

"Maka dari itu manajemen memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak," imbuhnya.

Manajemen Persik Kediri mengaku tidak tinggal diam dengan banyaknya pemain yang dilepas.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.