Pelatih berusia 40 tahun itu kian murka melihat penyelesaian akhir pemain Bhayangkara FC.
Paul Munster menilai Bhayangkara FC memiliki peluang yang seharusnya 100 persen menjadi gol, tapi justru gagal dieksekusi dengan baik.
Situasi ini membuat Paul Munster mengaku merasa malu.
"Jujur saya sedikit malu dengan itu, karena menurut saya peluang itu sudah terhitung sebagai gol, bukan lagi sebuah peluang."
"Dan ini membuat pemain kami semakin tertekan," pungkasnya.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Kompas.com |
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.