M Toha lagi-lagi melakukan cut inside yang berakhir dengan save luar biasa dari Adilson Maringa pada menit ke-38.

Hingga momen itu, Arema FC tetap tak bisa mendekati kotak penalti Persita akibat rangkaian umpan yang tak presisi, atau memang gaya main mereka yang tak melulu membombardir tim lawan.

Benar saja, hanya sekali Arema FC menyerang, Carlos Fortes bisa men-tap in umpan rendah untuk membobol gawang Persita.

Umpan cut back Johan Alfarizi disambut sentuhan ringan Carlos Fortes untuk membuat skor menjadi 0-1 sesaat sebelum turun minum.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BRI Liga 1 (@liga1match)

Sudah unggul begini, Arema FC menunjukkan berada di zona nyaman.

Renshi Yamaguchi dan kawan-kawan tak terburu-buru menyerang, tetapi juga memastikan tak kehilangan kontrol atas permainan.

Sengatan sekali lagi, kali ini lewat umpan silang lambung Genta Alparedo, Arema FC bisa menggandakan keunggulan.

Carlos Fortes melompat lebih tinggi dan memanfaatkan kosongnya gawang Persita akibat ditinggal Dhika Bayangkara.

Baca Juga: Rahmad Darmawan Tak Sanggup Lihat Persipura Turun Kasta, Padahal Dirinya Sendiri Juga Terancam Degradasi

Persita merespons dengan sejumlah serangan yang didapat dengan kombinasipara pemain pengganti seperti Miftahul Hamdi.