BOLANAS.COM - PSIS merekrut bek kiri Taufik Hidayat dari PSIM, kemungkinan untuk mempersiapkan kepergian Pratama Arhan ke luar negeri.

Manajemen PSIS Semarang mendatangkan bek kiri baru meski di posisi tersebut sudah diisi pemain sekelas Pratama Arhan.

Bek kiri yang baru didatangkan PSIS Semarang untuk menyambut putaran kedua Liga 1 2021/22 tersebut adalah Taufik Hidayat.

Taufik Hidayat sebelumnya menjadi salah satu bek kiri terbaik Liga 2 2021 dengan mengantarkan PSIM Yogyakarta hingga babak semifinal.

Baca Juga: Problem Lisensi, Teco Tak Akan Tangani Bali United di Seri Empat Liga 1 2021/22

Taufik sendiri bukan sosok asing di kubu Mahesa Jenar, mengingat ia menjadi bagian dari skuat PSIS yang promosi dari Liga 2 pada 2017.

"Taufik kami datangkan di putaran kedua ini untuk memperkuat pos bek sayap," ujar manajer PSIS Liluk Winarto (3/1/2022).

"Sebelumnya kan juga sudah sama PSIS di Liga 2 lalu dan dia sempat ke beberapa klub untuk cari pengalaman," tambahnya.

Baca Juga: Berteman Baik dengan Casemiro hingga Lucas Moura, Bintang Baru Persib Berbagi Kisah Masa Lalunya

Bek kiri berusia 28 tahun itu akan bersaing dengan wonderkid tim nasional Indonesia di Piala AFF 2020, Pratama Arhan.

Pratama Arhan bermain untuk PSIS dalam enam laga di Liga 1 2021/22 sebelum bergabung training camp timnas Indonesia.

Hanya saja, persaingan Taufik dan Arhan kemungkinan tak akan berlangsung lama lantaran nama terakhir terus dikaitkan dengan kepindahan ke Korea atau Eropa.

PSSI.ORG

Pratama Arhan bersama pemain timnas Indonesia merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Malaysia di Piala AFF 2020.

Penampilan impresif Arhan di Piala AFF memang disinyalir membuat dirinya di ambang kepindahan ke liga lebih tinggi.

CEO PSIS Yoyok Sukawi bahkan telah bersepakat dengan Arhan dan Alfeandra Dewangga untuk melepas dua pemain itu ke klub asing.

"Mereka (Arhan dan Dewa) itu kontrak kerja tiga tahun, tapi saya dan anaknya punya gentleman agreement," ujar Yoyok (25/12/2021).

"Saya katakan kalau kamu mau keluar dari PSIS, kek klub Liga 1 di Indonesia tidak boleh, tidak saya lepas, minta satu triliun pun tidak saya lepas."

"Tapi kalau kamu mau main di atas liga Indonesia, di Korea Selatan atau Eropa, kita antar ke sana gratis," tandasnya.

Dengan demikian, kedatangan Taufik Hidayat tampak akan bersifat sebagai upaya menggantikan Pratama Arhan.

PSIS Semarang telah menunjuk Dragan Djukanovic sebagai pelatih kepala di putaran kedua Liga 1 2021/22.

Baca Juga: Tan Cheng Hoe Mundur dari Timnas Malaysia, Sudah Dua Pelatih 'Kapok' Usai Kalah dari Shin Tae-yong