Kena Tipu Dokter Gadungan, PSS Sleman hingga Timnas U-19 Indonesia Pernah Jadi Korban

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 3 Desember 2021 | 17:20 WIB
Dokter Tim PSS Sleman, Elwizan Aminuddin
TRIBUNJOGJA.COM / Almurfi Syofyan
Dokter Tim PSS Sleman, Elwizan Aminuddin

BOLANAS.COM - Pecinta sepak bola Indonesia tengah dihebohkan dengan terbongkarnya identitas Elwizan Aminuddin yang diduga dokter gadungan.

Nama eks dokter tim PSS Sleman, yakni Elwizan Aminuddin sedang menjadi sorotan.

Elwizan Aminuddin diduga telah memalsukan statusnya sebagai seorang dokter.

Dugaan itu pertama kali disampaikan oleh Muhammad Iqbal Amin.

Melaui akun Twitter pribadinya, Muhammad Iqbal Amin mengatakan Elwizan Aminuddin tidak terdaftar di konsil kedokteran.

Baca Juga: Si Tua Faris Aditama Jadi Penentu Kartu Merah Persita, Tripoin Perdana Persik di Tangan Javier Roca

Ewizan Aminuddin disebut tidak terdaftar di Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Informasi itu pun dibenarkan oleh Satgas Covid-19 PT Liga Indonesia Baru, LIB, dr. Alfan.

"Beberapa waktu lalu saya selaku wakil Satgas Prokes Liga menerima laporan informal terkait 'dr.EA'," kata Alfan dikutip dari BolaSport.com, Kamis (3/12/2021).

"Lalu kami Satgas Prokes Liga mencoba cek di website KKI Kolegium Kedokteran Indonesia/IDI Online dan ternyata memang tidak terdaftar," imbuhnya.

Namun, Elwizan diketahui sudah malang melintang di sepak bola Indonesia sebagai dokter tim.

Klub besar Liga 1 seperti Bali United pun pernah menggunakan jasa Elwizan.

Baca Juga: Tiba di Singapura, Evan Dimas Beberkan Kondisi Terkini Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2020

Selain itu, Elwizan juga tercatat pernah menjadi dokter timnas Indonesia.

Terbaru, Elwizan diketahui bergabung dengan PSS Sleman.

Akan tetapi, begitu kasus ini mencuat Elwizan resmi mengundurkan diri sebagai dokter tim PSS Sleman.

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, pun turut angkat bicara mengenai kasus ini.

Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa PT LIB akan berkomunikasi dengan klub agar lebih ketat lagi dalam memverifikasi tim medis.

"Lebih tepatnya PT LIB akan berkomunikasi dengan klub-klub agar klub memverifikasi keabsahan ijazah tim medis," tutur Akhmad.

"Hal ini akan dilakukan masing-masing klub, selanjutnya nanti akan dicek juga oleh tim Satgas COVID-19 PT LIB," pungkasnya.

Baca Juga: 'Tidak Manusiawi!' - Asisten Shin Tae-yong Marah Besar Perlakuan Singapura ke Timnas Indonesia

 


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.