Indisipliner, PSIS Semarang Jatuhi Hukuman Berat untuk Bruno Silva

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 15 September 2021 | 10:37 WIB
Bruno Silva saat berhadapan dengan Madura United pada putaran pertama Liga 1 2018 di Stadion Moch So
dhimas
Bruno Silva saat berhadapan dengan Madura United pada putaran pertama Liga 1 2018 di Stadion Moch So

BOLANAS.COM - PSIS Semarang membuat keputusan tegas dengan menghukum striker asingnya, Bruno Silva, karena tindakan indisipliner.

Manajemen PSIS Semarang tampaknya sudah geram dengan kelakuan Bruno Silva.

Bruno Silva dikabarkan mangkir dari sesi latihan PSIS Semarang pada Selasa (14/9/2021).

Hal tersebut disampaikan oleh CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.

Yoyok Sukawi menjelaskan bahwa Bruno Silva tak mengikuti sesi latihan tanpa alasan yang jelas.

Baca Juga: Persiapan Lawan Taiwan, Shin Tae-yong akan Panggil 36 Pemain untuk TC Timnas Indonesia

"Yang bersangkutan tidak mengikuti sesi latihan pada Selasa pagi dengan tidak ada pemberitahuan apa pun ke tim pelatih atau manajemen," kata Yoyok dikutip dari laman resmi klub, (14/9/2021).

Manjemen PSIS pun langsung mengambil sikap tegas dengan menghukum Bruno.

Kini manajemen PSIS memutuskan untuk memulangkan Bruno ke Semarang.

Selain itu, pemain asal Brasil itu akan diskorsing selama satu pertandingan dan gajinya akan dipotong.

"Bruno kami beri tindakan tegas dengan hukuman dipulangkan sementara ke Semarang,mendapat skorsing satu hukuman pertandingan, dan pemotongan gaji," ungkap Yoyok.

Lebih lanjut, Yoyok mengatakan bahwa ini bukan kali pertama Bruno indisipliner.

Sebelumnya, Bruno juga pernah mangkir dari latihan.

Bruno Silva saat masih berkostum PSIS Semarang.
CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM
Bruno Silva saat masih berkostum PSIS Semarang.

Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Beberkan Persiapan Jelang Lawan Bali United

"Perlu diketahui ini bukan indisipliner yang sekali," tutur Yoyok.

"Beberapa waktu lalu saat ada kesalahpahaman dengan salah satu pemain, yang bersangkutan juga langsung meninggalkan latihan dan keesokan harinya tidak latihan," imbuhnya.

Yoyok sendiri mengaku tidak senang dengan sikap indisipliner.

Menurut Yoyok, tak ada pemain yang berstatus bintang di PSIS.

Oleh karena itu, Yoyok menegaskan semua pemain harus mematuhi semua aturan yang berlaku.

"Atas nama manajemen, kami tegaskan bahwa di PSIS tidak ada pemain bintang atau pemain spesial."

"Semua sama. Semua harus mengikuti aturan yang ada," tandasnya.

Baca Juga: Menang Lawan Barito Putera, Teco Ukir Prestasi Baru di Liga 1


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : psis.co.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.