Pembelaan Dua Pilar Kunci Persija soal Performa di Dua Laga Awal Liga 1 2021

Nungki Nugroho - Selasa, 14 September 2021 | 22:08 WIB
Skuat Persija Jakarta sedang melakukan briefing dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat Persija Jakarta sedang melakukan briefing dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021.

BOLANAS.COM - Dua pemain tumpuan Persija Jakarta menyampaikan pembelaan terkait performa tim yang belum optimal di dua laga awal Liga 1 2021.

Persija Jakarta tak bisa mendapatkan tiga poin dalam dua pertandingan Liga 1 2021.

Skuad berjuluk Macan Kemayoran itu dua kali menelan hasil imbang.

Pada laga perdana, Persija dipaksa bermain imbang 1-1 oleh PSS Sleman di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (5/9/2021).

Baca Juga: Bentrok dengan Liga 1, Persiapan Timnas Indonesia Vs Taiwan Digelar Pekan Depan

Persija sempat unggul lewat gol Yann Motta pada menit ke-17.

Sebelum akhirnya winger muda PSS Sleman, Irkham Milla, mencetak gol penyeimbang pada babak kedua.

Pada laga kedua, Persija kembali bermain imbang 2-2 melawan PSIS Semarang.

Skuad besutan Angelo Alessio juga mampu unggul terlebih dahulu via gol Otavio Dutra (45+1') dan Marko Simic (49').

Namun kelengahan di babak kedua membuat Persija kemasukan dua gol PSIS yang dicetak oleh Hari Nur Yulianto (71') dan gol bunuh diri Rohit Chand (88').

Dua hasil imbang menempatkan Persija di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga 1 2021 dengan dua angka.

Baca Juga: Drawing Piala AFF 2020 - Indonesia Turun ke Pot 4 dan Selevel Kamboja

Pelatih Persija, Angelo Alessio, mengaku tidak puas dengan hasil yang harus diterima Marko Simic dkk.

Otavio Dutra (kiri) sedang menyambut kedatangan pelatih baru Persija Jakarta, Angelo Alessio (kanan), yang baru saja perdana melatih skuad Macan Kemayoran secara langsung pada 18 Juni 2021.
MEDIA PERSIJA JAKARTA
Otavio Dutra (kiri) sedang menyambut kedatangan pelatih baru Persija Jakarta, Angelo Alessio (kanan), yang baru saja perdana melatih skuad Macan Kemayoran secara langsung pada 18 Juni 2021.

"Saya sangat kecewa dengan hasil ini karena PSIS mencetak gol dari skema yang sama," kata Angelo selepas pertandingan.

Akan tetapi tidak untuk Marko Simic yang menganggap kondisi tersebut hal biasa bagi Persija.

Juru gedor asal Kroasia itu pun menceritakan perjalanan Persija di awal musim sebelumnya.

"Pada 2019 kami pernah mengalami hal serupa. Di awal terseok-seok dan akhirnya bisa bangkit lagi."

"Ini masih dua game awal dan harus segera bangkit," tutur Simic dikutip Bolanas dari laman resmi Liga 1.

Periode kurang apik yang dimaksud Simic adalah dalam empat pertandingan awal Liga 1 2019.

Baca Juga: Singgung Kekuatan Bali United, Wonderkid Persib Ungkit Pertemuan di Piala Menpora

Kala itu Persija hanya mampu meraih dua poin dari dua kali imbang dan dua kali kalah.

Setelah itu skuad Macan Kemayoran mampu meraih dua kemenangan beruntun.

Sementara itu, bek naturalisasi asal Brasil, Otavio Dutra, masih sangat percaya diri dengan performa tim di bawah besutan pelatih Angelo Alessio.

"Pelatih Angelo itu pelatih yang bagus. Dia memiliki taktik luar biasa dengan melihat latihan beliau saat ini."

"Saya berharap semua pemain bisa bantu dia agar bisa bagus ke depannya," kata Dutra.

Setelah ini, Persija akan menghadapi Persipura Jayapura pada pekan ketiga Liga 1, Minggu (19/9/2021).

Ini menjadi kesempatan bagi Persija untuk meraih tiga poin perdana.

Pasalnya, Persipura tengah terpuruk usai menelan dua kekalahan beruntun dari Persita Tangerang dan Persela Lamongan.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.