BOLANAS.COM - Jurnalis Polandia menyebut pelatih Lechia Gdansk yang baru saja dipecat tidak mempercayai Egy Maulana Vikri.

Pemain muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, bisa dibilang mendapat cap gagal dalam kariernya di Lechia Gdansk.

Egy Maulana Vikri tercatat memperkuat Lechia Gdansk di Liga Polandia dalam tiga musim, yaiut pada 2018 hingga 2021.

Namun, Egy Maulana Vikri hanya mencicipi 11 penampilan di Liga Polandia dalam tiga musim tersebut.

Baca Juga: Perpanjang Kontrak hingga Usia 70 Tahun, Robert Alberts Ingin Jadikan Persib Seperti Ajax

Alhasil, pihak Lechia Gdansk memutuskan tak memperpanjang kontrak Egy yang habis pada 30 Juni.

Pemain yang tak pernah berkompetisi profesional di Indonesia itu kini sedang berada di Slovakia.

Di negara asal Marek Hamsik itu, Egy bakal bergabung dengan FK Senica.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Egy Maulana Vikri Injakkan Kaki di Rumput Stadion FK Senica

Kembali ke masa di Lechia Gdansk, Egy disebut tak mendapat kepercayaan dari pelatih Piotr Stokowiec.

Piotr Stokowiec memegang kendali Lechia Gdansk selama Egy berada di klub tersebut.

Namun, Stokowiec pada akhirnya dipecat oleh manajemen Lechia Gdansk pada Minggu (29/8/2021) kemarin.

Lechia Gdansk disebut akan menunjuk Tomasz Kaczmarek sebagai pelatih baru.

That said, I really want to see Kaczmarek give Sulaeman a chance in the Ekstraklasa. Egy didn’t get that from Stokowiec and that project amounted to nothing in the end. Lechia will need to do better this time around. Sulaeman is already more acclimated to European football too.

— Pat Novak (@PatricNova) August 29, 2021

Jurnalis Polandia, Pat Novak, mengungkap "perlakuan" Stokowiec pada Egy selama tiga musim saat memprediksi kemungkinan transfer Witan Sulaeman ke Lechia Gdansk.

"Saya ingin melihat (pelatih baru) Kaczmarek) memberi kesempatan kepada Sulaeman di Liga Polandia," tulis Pat Novak di Twitter (29/8/2021).

"Egy tidak mendapatkan itu dari Stokowiec dan proyek itu berujung nihil," imbuhnya.

"Lechia harus melakukan lebih baik kali ini."

Piotr Stokowiec tercatat pernah berkata "adaptasi atau mati" terkait karier Egy.

"Ada pepatah mengatakan: adaptasi atau mati," ujar Stokowiec di dokumenter Local Hero (27/10/2020).

"Saya tidak tahu apakah (perbedaan di Polandia) bagus atau buruk, tapi segalanya baru di sini baginya," tandasnya.

Egy kemungkinan akan mendapat lebih banyak menit tampil bersama FK Senica di Liga Slovakia mengingat perbedaan level dengan Liga Polandia.

Baca Juga: Pernyataan Resmi Liga Slovakia Terkait Transfer Egy Maulana Vikri ke FK Senica