Mengenang Satu-Satunya Kemenangan Indonesia atas Thailand dalam 10 Tahun Terakhir

Najmul Ula - Kamis, 3 Juni 2021 | 14:40 WIB
Wajah riang Abduh Lestaluhu seusai Indonesia menang 2-1 atas Thailand pada final pertama Piala AFF 2016, Rabu (14/12/2016).
KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Wajah riang Abduh Lestaluhu seusai Indonesia menang 2-1 atas Thailand pada final pertama Piala AFF 2016, Rabu (14/12/2016).

BOLANAS.COM - Timnas Indonesia cuma sekali menang atas Thailand dalam sepuluh tahun terakhir, yaitu di final Piala AFF 2016.

Tim nasional Indonesia mengemban misi berat pada laga lanjutan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Timnas Indonesia akan menghadapi musuh besar, Thailand, di Stadion Almaktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (3/6/2021) malam ini.

Tim Garuda dibayangi rekor buruk saat melawan tim Negeri Gajah Putih, yakni hanya satu kali menang dalam sepuluh tahun terakhir.

Baca Juga: Head to Head Timnas Indonesia Vs Thailand, Tim Garuda Kalah Superior

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sampai menerapkan metode potong generasi untuk mendongkrak mentalitas para pemain.

"Pastinya akan mempengaruhi ke mental pemain (rekor buruk atas Thailand)," tutur Shin (1/6/2021).

"Tapi saya sudah mengganti generasinya menjadi baru."

Baca Juga: Krisis Bek Tengah, Shin Tae-yong Bicara Persiapan Timnas Indonesia Lawan Thailand

"Anak-anak saat ini masih muda, kalau mereka bertahan satu atau dua tahun di timnas, pasti akan terbentuk mental yang lebih baik lagi."

Kemenangan terakhir Indonesia atas Thailand terjadi lima tahun lalu di Piala AFF 2016.

Saat itu, tim Merah Putih asuhan Alfred Riedl bertemu Thailand besutan Kiatisuk Senamuang di babak final.

Ulasan mengenai tim nasional usai berlaga di Piala AFF 2016.
Ulasan mengenai tim nasional usai berlaga di Piala AFF 2016.

Timnas Indonesia terlebih dahulu menjamu Thailand pada leg pertama di Stadion Pakansari, Bogor, 14 Desember 2016.

Tak dijagokan, Stefano Lilipaly dan kawan-kawan justru mampu menjungkalkan tamunya.

Gol Teerasil Dangda sempat membuat 30 ribu penonton yang hadir waswas.

Namun, gol Rizky Pora yang membentur pemain lawan serta gol sundulan Hansamu Yama mampu membalikkan keadaan di babak kedua.

Lini pertahanan Indonesia yang digalang Fachrudin Aryanto kemudian mendapat tekanan tiada habisnya dari Thailand.

Pada akhirnya, Indonesia sanggup mempertahankan keunggulan 2-1 hingga peluit akhir berbunyi.

Sayang, Thailand mampu membalikkan agregat dengan kemenangan 2-0 pada leg kedua.

Thailand pun menggondol trofi Piala AFC 2016, sedangkan Indonesia harus puas dengan posisi runner-up kelima dalam sejarah.

Malam ini, Witan Sulaeman dan kawan-kawan membawa misi untuk menaklukkan Thailand.

Kemenangan akan mengembalikan martabat Indonesia, yang kadung tenggelam di posisi juru kunci Grup G.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Thailand, Regenerasi ala Shin Tae-yong


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.