Ditinggal Egy Maulana Vikri ke Dubai, Markas Lechia Gdansk Jadi Saksi Kejatuhan Manchester United

Najmul Ula - Kamis, 27 Mei 2021 | 17:15 WIB
Kiper Manchester United, David de Gea, mengeksekusi penalti dalam laga final Liga Europa kontra Villarreal di Stadion Gdansk, Rabu (26/5/2021).
TWITTER.COM/TELEFOOTBALL
Kiper Manchester United, David de Gea, mengeksekusi penalti dalam laga final Liga Europa kontra Villarreal di Stadion Gdansk, Rabu (26/5/2021).

BOLANAS.COM - Markas Egy Maulana Vikri menjadi saksi kejatuhan Manchester United saat ditumbangkan Villareal di final Europa League 2020/21.

Laga final Europa League 2020/21 yang mempertemukan Manchester United dan Villareal digelar di venua yang familiar bagi publik Indonesia.

Pihak UEFA memang memilih Stadion Miejski di Gdansk, Polandia, sebagai lokasi pertandingan akbar tersebut.

Stadion Miejski merupakan arena yang menjadi kandang klub Lechia Gdansk.

Baca Juga: Pelatih Fisik Timnas Indonesia Bocorkan Asnawi Mangkualam Telah Sembuh Total?

Bila menyebut Lechia Gdansk, tentu tak bisa dilepaskan dari wonderkid Indonesia, Egy Maulana Vikri.

Egy Maulana Vikri telah bermain selama tiga musim di Lechia Gdansk.

Stadion Miejski yang sebelumnya dikenal sebagai Stadion Energa itu telah menjadi "rumah" bagi Egy selama tiga musim.

Baca Juga: Sempat Dicoret, Shin Tae-yong Ungkap Alasan Kembali Panggil M Riyandi ke Timnas Indonesia


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.