Dikritik Pelatih Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri Unjuk Gigi di Timnas Indonesia

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 26 Mei 2021 | 11:06 WIB
Egy Maulana Vikri saat mengikuti latihan timnas Indonesia di Uni Emirat Arab jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
PSSI.ORG
Egy Maulana Vikri saat mengikuti latihan timnas Indonesia di Uni Emirat Arab jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

BOLANAS.COM - Egy Maulana Vikri tampil gemilang bersama timnas Indonesia usai mendapat kritik keras dari pelatih Lechia Gdansk.

Egy Maulana Vikri kembali menjadi sorotan usai tampil apik bersama timnas Indonesia saat melawan Afganistan pada Selasa (25/5/2021).

Timnas Indonesia sendiri harus mengakui keunggulan Afganistan 2-3.

Pada laga ini nama Egy Maulana Vikri berhasil mencuri perhatian.

Baru tampil pada babak kedua, Egy Maulana Vikri hampir membawa timnas Indonesia comeback.

Baca Juga: Kehilangan Elkan Baggott, Shin Tae-yong Akui Lini Pertahanan Timnas Indonesia Rapuh Usai Kalah dari Afganistan

Egy masuk di babak kedua menggantikan striker Persija Jakarta, Braif Fatari.

Pemain berusia 20 tahun itu berhasil membawa timnas Indonesia memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3 melalui golnya pada menit ke-59.

Nama Egy kembali terlibat dalm gol kedua timnas Indonesia.

Pada menit ke-64, Egy melepaskan sebuah tendangan bebas yang mengarah ke gawang lawan.

Tendangan bebas Egy tersebut berhasil dimanfaatkan oleh Adam Alis untuk mengubah skor menjad 2-3.

Sayangnya, skor 2-3 untuk kemenangan Afganistan tak berubah hingga akhir laga.

Meski gagal membawa timnas Indonesia menang, Egy dinilai tetap tampil dengan sangat baik.

Baca Juga: Ironi Elkan Baggott, Berlawanan dengan Wonderkid Thailand yang Rela Tinggalkan Leicester City

Padahal, sebelumnya Egy baru saja mendapat kritikan dari pelatihnya di Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec.

Sebelumnya, Stokowiec beberkan alasan mengapa Egy jarang mendapat menit bermain di tim utama Lechia Gdansk.

Menurut Stokowiec, masalah Egy ada pada postur tubuhnya.

Dengan tinggi 168 cm, fisik Egy memang terbilang kecil untuk ukuran pemain di Eropa pada umumnya.

"Ini adalah liga yang menggunakan fisik. Jadi, bagi sebagian pemain ini akan menjadi masa sulit, seperti Egy," kata Stokowiec dikutip Bolanas dari Sportowe Fakty (21/5/2021).

Juru taktik asal Polandia itu menilai kemampuan mengolah bola saja tak cukup untuk bersaing di klub Eropa.

Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec
hary
Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec

"Meski mempunyai kemampuan bagus, fisik sering menjadi pemenang di sebuah pertandingan," ujarnya.

Pernyataan Stokowiec ini semakin menguatkan kabar Egy akan angkat koper dari Lechia Gdansk pada bursa transfer kali ini.

Saat ini kontrak Egy bersama Lechia Gdansk diketahui akan berakhir pada bulan Juni 2021.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Afghanistan - Egy Maulana Vikri Unjuk Gigi, Tim Garuda Tak Jadi Kalah Telak

 

 


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Sportowe Fakty
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.