Menurutnya, perdebatan seperti itu merupakan hal wajar dalam dunia sepak bola.

"Menurut saya itu hal yang biasa terjadi dalam tim sepak bola. Tensi tinggi pertandingan membuat sisi emosional para penggawa tim jadi terbawa," papar Sudirman.

Sudirman menambahkan, masalah tersebut sudah diselesaikan dengan kekeluargaan di ruang ganti.

Keduanya, Andritany dan Marko Simic, sudah saling meminta maaf dan melupakan kejadian tersebut.

Baca Juga: Kartu Merah Kontroversial untuk Persija, Sudirman Tak Tahu Alasan Pengusiran Marco Motta

"Andritany sebagai kapten dalam video yang beredar memang terlihat beradu argumen dengan Simic."

"Namun yang sebenarnya terjadi, dia sedang menenangkan kedua pihak yang sebelumnya berselisih paham. Dan semuanya sudah kita selesaikan di ruang ganti, tak ada yang harus diperpanjang," tutur Sudirman.