Sinyal Liga 1 2021 Bergulir, Satu Klub Transfer Pemain Meski Belum Ada Kejelasan Kompetisi

Nungki Nugroho - Selasa, 16 Februari 2021 | 21:23 WIB
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita usai manager meeting dengan 18 klub untuk membahas lanjutan Liga 1 2020.
BOLASPORT.COM/WILA WILDAYANTI
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita usai manager meeting dengan 18 klub untuk membahas lanjutan Liga 1 2020.

BOLANAS.COM - Sinyal bergulirnya kompetisi Liga 1 2021 semakin menguat menyusul adanya klub yang melakukan transfer pemain meski belum tentu ada kompetisi.

Kontestan Liga 1 2020 perlahan sudah mulai mempersiapkan kembali klubnya untuk mengarungi musim 2021.

Seperti diketahui, beberapa klub Liga 1 telah melepas pemain asing lantaran pemberhentian kompetisi musim 2020.

Baca Juga: Sambangi Polri, PT LIB Singgung soal Jadwal dan Lokasi Pramusim Liga 1 2021

Liga 1 2020 terpaksa dibubarkan karena tak kunjung mendapat izin dari Polri untuk menggelar kompetisi di tengah pandemi Covid-19.

Kini, sinyal berlangsungnya kembali kompetisi Liga 1 musim 2021 semakin menguat.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI dikabarkan sudah memberikan materi persiapan Liga 1 2021 kepada Kapolri.

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, bahkan sudah membahas soal turnamen pramusim dengan pihak Kepolisian.

PT LIB rencananya ingin menggelar turnamen pramusim pada Maret 2021.

"Kami meminta kepada Polri agar izin bisa dikeluarkan secepatnya, jika memungkinkan sebelum tanggal 20 Februari 2021 karena rencananya turnamen itu (pramusim) dimulai 20 Maret 2021," kata Akhmad Hadian dikutip Bolanas dari Antara News.

"Dengan begitu, klub dan kami sebagai operator memiliki waktu persiapan cukup," tambahnya.

Turnamen pramusim rencananya digelar selama dua pekan mulai 20 Maret 2021.

"Targetnya selesai dua minggu sebelum Lebaran tahun ini. Jadi sebagian laga akan berlangsung pada bulan puasa," tutur Akhmad Hadian.

Baca Juga: APPI Ungkap PSM Makassar Sudah Satu Tahun Tunggak Gaji Pemain

Ajang ini sekaligus menjadi bahan evaluasi dari Polri sebelum mengeluarkan izin Liga 1 2021.

Kabar ini turut disambut dengan baik oleh kontestan yang mulai mempersiapkan skuad mereka.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Borneo FC (@borneofc.id)

Salah satunya adalah Borneo FC yang baru saja meresmikan pemain anyar, Hendro Siswanto.

Gelandang berusia 30 tahun itu menjadi rekrutan pertama Borneo FC di musim 2021.

"DONE!! Hendro Siswanto. Pembelian pertama Borneo FC Samarinda untuk mengarungi musim 2021," tulis peryantaan di unggahan akun instagram Borneo FC, Selasa (16/2/2021).

Hendro Siswanto bahkan menjadi pemain pertama yang terlibat transfer sesama klub Indonesia musim 2021.

Hendro didatangkan Pesut Etam dari Arema FC yang sudah dibelanya selama sembilan tahun.

Sebelum keluar rilis dari manajemen Borneo FC, Hendro sempat menyampaikan salam perpisahan kepada segenap komponen Singo Edan.

Baca Juga: Siap Tantang Timnas Indonesia, Vietnam Berniat Adopsi Taktik Arsenal dan RB Leipzig

"Saya pribadi memohon maaf bila selama di sini (Arema FC), saya belum bisa memberikan prestasi yang diinginkan atau ada kesalahan, kata-kata, perbuatan yang kurang berkenan."

"Terima kasih atas dukungan, motivasi, kritikan, dan doa yang selama ini kalian berikan saat Arema FC bertanding dalam keadaan susah maupun senang," tulis Hendro Siswanto di akun sosial media pribadinya.

Patut dinanti gebrakan dari tim-tim lain dalam mempersiapkan skuad di Liga 1 2021.

PT LIB berniat menggelar kompetisi Liga 1 setelah Lebaran, sekitar Mei atau Juni 2021.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : instagram.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.