BOLANAS.COM - Akibat mengakami krisis finansial, manajemen Persipura Jayapura akhirnya memutuskan untuk membubarkan tim.

Manajemen Persipura Jayapura memutuskan untuk membubarkan tim per 6 Januari 2021 lalu.

Krisis finansial yang dialami oleh klub menjadi alasan keputusan tersebut dibuat manajemen Persipura.

Kabarnya masalah keungan tersebut muncul lantaran sponsor utama Persipura tak mampu membayar sisa kontrak sebesar lima miliar rupiah.

Selain itu, masih belum jelasnya nasib kompetisi semakin memperburuk keuangan tim Mutiara Hitam.

Baca Juga: Pelempar Super Timnas U-19: Lapangan di Spanyol Lebih Bagus daripada Kroasia

Pelaksan Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, pun angkat bicara soal masalah yang menimpa Persipura.

Yunus mengatakan bahwa PSSI bisa memahami keputusan Persipura untuk membubarkan tim.

Menurut Yunus, itu adalah hak dari setiap klub.

"Itu hak klub, PSSI memahami hal ini (Persipura Jayapura yang membubarkan tim)," kata Yunus Nusi dilansir Bolanas dari BolaSport.com, Jumat (8/1/2021).

Baca Juga: Muda dan Potensial, Eks Striker Timnas Inggris Puji Elkan Baggott

"Tentu karena sampai saat ini kepastian perijinan dari kepolisian belum ada."

"Maka klub juga semakin besar beban biaya," ujar pria asal Gorontalo itu.

Yunus sendiri yakin Persipura akan segera bangkit kembali.

"Bila nanti sudah ada kepastian ijin dari kepolisian, maka kami yakin Persipura (Jayapura) pasti akan kembali aktif untuk persiapan kompetisi," pungkasnya.

Baca Juga: Kembali ke Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto Akui Terkejut Sempat Didepak