Pandemi Covid-19, Legenda Liverpool Resmi Tinggalkan Klub Milik Bakrie

Mukhammad Najmul Ula - Selasa, 30 Juni 2020 | 11:45 WIB
Robbie Fowler, saat diperkenalkan sebagai pelatih anyar Brisbane Roar oleh CEO David Pourre pada 23 April 2019.
BRISBANEROAR.COM.AU
Robbie Fowler, saat diperkenalkan sebagai pelatih anyar Brisbane Roar oleh CEO David Pourre pada 23 April 2019.

BOLANAS.COM - Legenda Liverpool, Robbie Fowler, resmi meninggalkan jabatan pelatih di klub milik pengusaha Indonesia, Brisbane Roar.

Eks pemain Liverpool, Robbie Fowler, resmi meninggalkan posisinya sebagai pelatih di klub milik Bakrie Group, Brisbane Roar.

Jabatan pelatih di klub milik Bakrie tersebut merupakan kesempatan pertama bagi Robbie Fowler sebagai pelatih tetap.

Sebelumnya, Robbie Fowler sempat mengemban status pelatih-bermain di klub terakhirnya, Muangthong United, pada 2011-2012.

Baca Juga: Siap-Siap, Seluruh Pemain Persib Bandung Wajib Lolos Swab Test Sebelum Latihan Perdana

Robbie Fowler, yang memperkuat Liverpool pada 1993-2001 dan 2006/07, pertama kali bergabung di Brisbane Roar pada pertengahan musim lalu.

Fowler merombak skuat Brisbane Roar, lantas mengantarkan klub berjuluk The Roar tersebut menuju peringkat keempat Liga Australia sebelum pandemi Covid-19.

Selama pandemi Covid-19, Robbie Fowler beserta asisten kepercayaannya, Tony Grant, memutuskan pulang ke Inggris.

Kini, saat A League diputuskan bergulir kembali pada 16 Juli mendatang, Fowler belum juga terbang ke Australia.

Baca Juga: Dirut PT LIB Jelaskan Alasan Gelar Liga 1 2020 Hanya di Pulau Jawa


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Verifikasi akun KG Media ID
nama
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.